Minerals Composition and Characterization of the Hatchery Eggshell Waste Treated with Different Preparation Methods

Abstract

The preparation process needs to be carried out in the treatment of hatchery waste. The objective of the study was to determine the mineral content and characterization of the eggshell waste after preparation. An experiment was arranged on a completely randomized design (CRD). Preparation treatment consisted of; T1: shell waste watered with distilled water; T2: shell waste soaked in distilled water for 12 h; T3: shell waste soaked in 0.5% NaOH for 720 min; and T4: shell waste boiled at 80°C for 15 min and soaked in 5% H3PO4 for 15 min. The data were analyzed using Analysis of Variance (ANOVA), and if any differences, a Duncan Multiple Range Test (DMRT) post hoc tests were carried out. Composition of proximate and mineral were detected by using X-Ray Fluorescence (XRF). Results indicated that proximate analysis of the dry matter content were T4: 98.98±0.01; T3: 98.58±0.04; T2: 98.75±0.08; and T1: 98.72±0.03. The calcium content of the treatment from the highest was T3: 24.22±0.31; T1: 22.80±0.57; T2: 22.77±0.71; and T4: 21.55±0.46. It may be inferred that the treatment technique had no major impact on the eggshells physical characteristics. However, boiling treatment at 80°C for 15 min and soaking in 5% H3PO4 reduced the eggshell waste's Mg, Si, and Ca content. The addition of 0.5% NaOH immersion did not degrade Mg, Ca, and Si of eggshell waste.

Nutrien dan Morfologi Membran Kerabang Telur Ayam Kampung sebagai Bahan Baku Produksi Kolagen

“…Limbah kerabang telur adalah potensi yang dapat dimanfaatkan untuk penyediaan bahan industri kolagen. Sebagai informasi, Setiyawan et al (2022) melaporkan bahwa terdapat dua pabrik penetasan telur (hatchery) yang beroperasi di Kapanewon Semanu, Gunungkidul, dengan kapasitas produksi 100.000 butir telur tetas/bulan. Hal ini merupakan potensi yang besar untuk mempersiapkan industri pengolahan kolagen dari membran kerabang telur.…”

“…Perubahan morfologi dan citra permukaan kolagen kerabang telur dapat dilihat dengan SEM (Yi et al 2004). Limbah kerabang telur dari hatchery dengan SEM pernah ditinjau oleh Setiyawan et al (2022). Akan tetapi, membran kerabang telur belum pernah ditinjau dengan SEM, terutama pada material kerabang telur ayam kampung.…”

“…Gambar 1 memperlihatkan bahwa morfologi membran kerabang terlihat seperti serat yang saling bertautan. Membran yang berasal dari limbah hatchery terlihat terbentuk dengan baik karena berkaitan dengan fungsinya dalam pertumbuhan embrio ayam (Setiyawan et al 2022). Setiyawan et al (2021) menambahkan bahwa serabut-serabut membran sering terlihat pada membran kerabang telur hatchery.…”

“…Kandungan Ca pada kerabang telur ayam kampung hatchery lebih rendah dibandingkan telur konsumsi. Hal ini karena embrio memanfaatkan mineral untuk perkembangan tubuhnya (Setiyawan et al 2022). Kandungan Ca pada membran kerabang telur ayam KUB juga lebih rendah setelah proses ekstraksi.…”

“…Lebih lanjut dijelaskan bahwa protein kolagen memiliki struktur makro yang stabil. Perlakuan penanganan pra-ekstraksi juga penting untuk menghasilkan produk kolagen yang tinggi kandungan nutriennya (Setiyawan et al 2022). Perbedaan kandungan nutrien dari beberapa sampel kolagen disebabkan oleh metode ekstraksi yang berbeda.…”