Meningkatkan Kemampuan Kosakata Anak Usia Dini Melalui Media Wayang Papercraft

Abstract

Rendahnya kosakata pada anak usia dini, yang disebabkan oleh kurangnya media pembelajaran yang dapat memfasilitasi siswa dalam belajar. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengembangkan media wayang papercraft unuk meningkatkan kemampuan kosakata pada anak usia dini. Jenis penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research and Development) dengan menggunakan model ADDIE. Subjek pada penelitian ini berjumlah 4 orang ahli. Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data pada penelitian ini yaitu wawancara, observasi, dan anget. Instrumen yang digunakan dalam mengumpulkan data yaitu kuesioner. Teknik yang digunakan untuk menganalisis data yaitu analisis kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian ini yaitu hasil penilaian yang dilakukan oleh ahli materi pembelajaran terhadap media yang dikembangkan dalam kategori valid dan ahli media pembelajaran juga mendapatkan kategori valid. Dapat disimpulkan bahwa media wayang papercraft yang telah dikembangkan layak dan dapat untuk diterapkan dalam proses pembelajaran. Implikasi penelitian ini yaitu media yang dikembangkan dapat digunakan oleh guru sebagai fasilitas belajar siswa sehingga dapat meningkatkan kemampuan kosakata pada siswa usia dini.

Pengembangan Media Wayang Karton pada Muatan Bahasa Indonesia Siswa Kelas III SD

“…Selain pemilihan warna, bentuk-bentuk tokoh dalam wayang juga akan dapat meningkatkan motivasi dan semanagat belajar siswa. Pemilihan tokoh serta desain bentuk tokoh yang disesuaikan dengan cerita selain dapat meningkatkan semangat belajar juga akan dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap isi cerita yang disajikan (Lestariningsih & Parmiti, 2021;Susiani et al, 2016).…”

“…Temuan pada penelitian ini sejalan dengan temuan peneliti sebelumnya mengenai pengembangan media pembelajaran wayang karakter pada pembelajaran tematik yang menunjukkan hasil bahwa media wayang karakter layak unutuk dikembangkan dan dibelajarkan kepada siswa sekolah dasar (Mukholifah et al, 2020). Selanjutnya adalah temuan mengenai peningkatan kemampuan kosakata anak usia dini melalui media wayang papercraft yang juga menunjukkan hasil bahwa media wayang papercraft yang telah dikembangkan layak dan dapat untuk diterapkan dalam proses pembelajaran anak usia dini kususnya untuk meningkatkan kosa kata anak (Lestariningsih & Parmiti, 2021). Serta temuan mengenai pengembangan media pembelajaran wayang kartun pada materi cerita fabel kelas II SDN 1 grogol kabupaten Cirebon yang menunjukkan hasil bahwa media wayang kartun yang telah dikembangkan layak untuk dibelajarkan pada siswa kelas II SD (Tussifa et al, 2021).…”

Efektivitas Buku Ajar Happy Thinking Unit II My Family untuk Meningkatkan Kosa Kata Awal Anak Usia Dini

“…Metode yang digunakan juga berpengaruh terhadap tujuan yang dicapai secara optimal. Rendahnya kosakata pada anak usia dini, yang disebabkan oleh kurangnya media pembelajaran yang dapat memfasilitasi siswa dalam belajar (Lestariningsih & Parmiti, 2021). Media pembelajaran akan dapat membantu menjelaskan informasi dan memperkuat konsep pemahaman yang didapat, menyeluruh, dan kontekstual.…”

Pengaruh Penggunaan Aplikasi Wayang Sukuraga Terhadap Keterapilan Menulis Narasi Siswa Kelas Rendah

“…Wayang merupakan salah satu karya agung dunia karena dengan seni wayang mengandung berbagai nilai mulai dari filsafah hidup, etika, spiritualitas musik, hingga etika (Nurasiah et al, 2022;Nurcahyo & Yulianto, 2021). Selain itu dengan wayang juga dapat belajar tentang berbagai macam karakterter, sehingga sebagai manusia harus dapat belajar banyak dari penokohan wayang, karena dari setiap tokoh wayang itu mereka pasti memiliki kelebihan dan kekurangan yang dimiliki oleh setiap karakter dalam ceritanya (Lestariningsih & Parmiti, 2021;Panggabean & Kurniaman, 2022). Cerita wayang dapat dilihat dari berbagai perpektif tergatung dari mana kita melihatnya, jika diperhatikan setiap wayang pasti memiliki kemenarikannya tersendiri (Mustika et al, 2022;Muthohharoh et al, 2021;Putra et al, 2019).…”

“…Penelitian lainnya juga mengungkapkan bahwa media wayang kartun layak digunakan untuk pembelajaran IPS di sekolah dasar (Panggabean & Kurniaman, 2022). Penelitian selanjutnya juga mengungkapkan bahwa media wayang papercraft valid untuk dikembangkan dan dibelajarkan kepada anak usia dini kususnya untuk meningkatkan jumlah kosa kata anak (Lestariningsih & Parmiti, 2021). Sehingga berdasakan hasil penelitian tersebut dapat dikatakan bahwa media wayang merupakan media yang layak digunakan untuk membantu proses belajar siswa.…”