Jawaban atas tantangan global bagi lembaga pendidikan adalah terciptanya komunikasi pendidikan efektif guna menghasilkan output yang optimal. Budaya organisasi digambarkan sebagai komponen komunikasi yang mampu membantu terciptanya komunikasi pendidikan yang efektif. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan peran budaya organisasi dalam membangun komunikasi pendidikan berbasis multikulturalisme dan teknologi. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analitik kualitatif. Pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan studi literatur. Informan yang dilibatkan antara lain satu kepala sekolah, enam pamong dan 10 siswa. Teknik analisis data menggunakan pola Milles dan Huberman. Penelitian ini menganalisis peran budaya organisasi dalam membentuk komunikasi pendidikan yang efektif berbasis multikulturalisme dan teknologi di SMA Taruna Negara Jawa Tengah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi memiliki kontribusi besar dalam menciptakan komunikasi efektif berbasis multikulturalisme dan teknologi. Budaya organisasi terbentuk melalui implementasi desain komunikasi internalisasi perilaku dengan pendekatan berlapis dari tingkat kelas, sekolah hingga graha. Desain tersebut meliputi nilai toleransi, nilai wawasan kebangsaan, peningkatan prestasi akademik dan literasi teknologi. Nilai yang berkaitan dengan multikulturalisme meliputi toleransi, kerjasama, kedisiplinan, kebebasan memberikan kritik dan saran, serta komunikasi dua arah. Sedangkan nilai terkait teknologi adalah pemanfaatan teknologi berbasis kreatifitas dan tanggung jawab sosial.