Kontraksi Otot Skelet

Madri, M

doi:10.24036/jm.v2i2.25

Cited by 3 publications

(7 citation statements)

References 0 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Passively, muscles may shorten due to postural adaptations or the presence of scar tissue, while actively, muscles may shorten due to spasms or repeated contractions, referred to as muscle tightness. 12, 13 Due to the injuries experienced by the patient, an improvement in the safety and security of tourism is necessary. Additionally, education regarding the risks associated with water sports activities is paramount.…”

Section: Interventionsmentioning

confidence: 99%

Physical therapy management for muscle tightness in a surfing athlete: a case report study

Vittala,

I Putu Prananda Dinata,

Putu Devinda Ardaswari

et al. 2024

ptji

View full text Add to dashboard Cite

Background: Muscle tightness refers to the sensation of tension or stiffness in the muscles, often resulting from factors such as excessive physical activity, inadequate warm-up before exercise, muscle injury, or underlying medical conditions. This article describes a case of a surfer patient with muscle tightness who has had ACL reconstruction meniscectomy and physical therapy management. Case description: The patient was a 51-year-old male surfing athlete from New Zealand diagnosed with muscle tightness. The patient had a history of ACL and meniscus injuries, followed by ACL reconstruction and meniscectomy of the right knee. The patient was on vacation in Bali, and he was surfing every day. The patient underwent physical therapy twice a week. The intervention program included modalities (transcutaneous electrical nerve stimulation and ultrasound), manual therapy (massage and patellar mobilization), and exercise therapy (range of motion exercises, strength training, and stretching). Conclusion: The physical therapy intervention program designed for one week can yield positive results in reducing pain levels, improving the range of motion of the right knee, increasing the circumference of the right knee segment, and enhancing the functional activities of the right knee.

show abstract

Section: Interventionsmentioning

confidence: 99%

Physical therapy management for muscle tightness in a surfing athlete: a case report study

Vittala,

I Putu Prananda Dinata,

Putu Devinda Ardaswari

et al. 2024

ptji

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Elektrostimulator adalah salah satu alat terapi yang termasuk elektroterapi. Dengan melibatkan fungsi sistem saraf pusat pada penderita stroke dapat digunakan elektrostimulator sehingga memiliki unsur redukasi dan digunakan pada aktivitas kontraksi otot yang fungsional [2].…”

unclassified

“…Amplitudo adalah nilai tegangan puncak dalam fase yang disampaikan oleh masing masing pulsa, sedangkan lebar pulsa merupakan lama waktu stimulus per siklus, keduanya menghasilkan jumlah aliran ion untuk memicu potensial aksi yang mengontrol kekuatan kontaksi otot [4]. Frekuensi stimulasi merupakan faktor penting untuk mengontrol jenis kontraksi otot dan jumlah kontraksi yang diproduksi [2]. Berbagai parameter gelombang tersebut merupakan penentu keberhasilan terapi [2].…”

unclassified

“…Frekuensi stimulasi merupakan faktor penting untuk mengontrol jenis kontraksi otot dan jumlah kontraksi yang diproduksi [2]. Berbagai parameter gelombang tersebut merupakan penentu keberhasilan terapi [2].…”

unclassified

“…Elektrostimulator memiliki fungsi memberikan arus listrik pada bagian otot yang mengalami kelainan fungsi agar dapat normal kembali [7]. Prinsip kerja alat ini dengan memanfaatkan frekuensi rendah yang mempunyai efek untuk merangsang saraf otot sehingga terjadi kontraksi otot [2].…”

unclassified

See 2 more Smart Citations

Rancang Bangun Elektrostimulator dengan Output Tiga Gelombang Berbasis Arduino Mega Pro Mini 2560

Kuspranoto,

Nuha ABA

2024

View full text Add to dashboard Cite

Gelombang listrik mempunyai sebuah peran penting dalam berbagai unsur dalam kehidupan manusia, salah satunya dibidang kesehatan dimanfaatkan untuk diagnosa, sumber alat kesehatan, dan terapi penyakit. Pada proses terapi, arus listrik yang mempunyai frekuensi rendah dapat menstimulus bagian otot – otot saraf pada motorik maupun sensorik yang sakit dengan menggunakan aliran tenaga listrik yang sering disebut elektrostimulator. Elektrostimulator adalah sebuah perangkat elektronik yang menghasilkan gelombang listrik serta memiliki bentuk gelombang, amplitudo, frekuensi, dan lebar pulsa tertentu yang digunakan untuk menstimulasikan otot pada manusia. Dari parameter bentuk gelombang, peneliti bertujuan melakukan penelitian dengan jenis gelombang yang berbeda pada setiap terapi sehingga dilakukan penelitian tentang jenis gelombang yang diterapkan pada terapi. Pada metode penelitian ini dilakukan uji coba elektrostimulator dengan output tiga gelombang yaitu gelombang sinus, square, dan triangle yang dilengkapi dengan parameter setting level satu sampai tiga dengan nilai frekuensi dan duty cycle yang telah ditentukan. Uji fungsi alat dilakukan dengan memasang elektroda pada bagian lengan atas kemudian di uji cobakan pada semua jenis parameter dan setting level untuk membandingkan hasil yang didapat agar dapat mengetahui perbedaan hasil setiap parameter. Setiap jenis gelombang menimbulkan efek terapi yang berbeda, dan setting level memberikan tingkat rasa efek terapi yang berbeda pula. Semakin tinggi level maka semakin terasa efek terapi yang diberikan. Tingkat rasa stimulan dipengaruhi oleh tegangan, frequensi, dan duty cycle. Hasil rancang bangun alat memiliki persentase nilai kesalahan yang dilakukan dari uji fungsi alat ini yaitu 1,5%, 1,0%, dan 3,3%.

show abstract

Profil Miskonsepsi Siswa pada Materi Sistem Gerak Manusia Menggunakan Four-Tier True False Item Diagnostic Test

Novitasari

Susantini

2021

BioEdu

View full text Add to dashboard Cite

Pembelajaran biologi memerlukan pemahaman konsep yang benar. Konsep yang diajarkan secara benar akan membantu siswa memperoleh pengalaman belajar yang tepat dan terhindar dari miskonsepsi. Miskonsepsi merupakan suatu persepsi yang salah terhadap suatu konsep yang dimiliki oleh siswa yang tidak sesuai dengan konsepsi ilmiah. Miskonsepsi masih sering terjadi pada materi Biologi, salah satunya pada materi Sistem Gerak Manusia. Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan profil miskonsepsi siswa pada materi Sistem Gerak Manusia dan mengetahui faktor penyebab miskonsepsi. Penelitian ini termasuk penelitian deskriptif. Metode penelitian ini dengan menggunakan teknik four-tier true false diagnostik test dengan pengambilan data yang dilakukan secara online melalui google form. Sasaran penelitian ini siswa SMA Negeri 1 Tarik kelas XI MIPA 7 sebanyak 35 siswa. Hasil penelitian menunjukkan profil miskonsepsi siswa pada materi Sistem Gerak Manusia sebesar 26%. Miskonsepsi tertinggi pada konsep kontraksi otot yaitu sebesar 38% dan miskonsepsi terendah pada konsep tulang sebesar 10%. Kategori miskonsepsi tergolong kategori rendah. Faktor penyebab miskonsepsi berasal dari siswa yang memperoleh keyakinan konsep sendiri pada beberapa konsep materi Sistem Gerak Manusia yang dianggap sulit, buku teks yang digunakan tidak terperinci serta penjelasan guru yang kurang mendetail dan terlalu cepat. Tindak lanjut dari hasil penelitian ini adalah perlu diadakannya penelitian yang fokus pada pemahaman konsep yang benar dalam materi Sistem Gerak Manusia agar tidak terus-menerus pada konsep yang salah dengan lebih menekankan pada proses penyembuhan miskonsepsi pada siswa. Kata Kunci: Miskonsepsi, Four-Tier Test, Sistem Gerak Manusia

show abstract

Kontraksi Otot Skelet

Cited by 3 publications

References 0 publications

Physical therapy management for muscle tightness in a surfing athlete: a case report study

Physical therapy management for muscle tightness in a surfing athlete: a case report study

Rancang Bangun Elektrostimulator dengan Output Tiga Gelombang Berbasis Arduino Mega Pro Mini 2560

Profil Miskonsepsi Siswa pada Materi Sistem Gerak Manusia Menggunakan Four-Tier True False Item Diagnostic Test

Contact Info

Product

Resources

About