2020
DOI: 10.21107/juvenil.v1i3.8563
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

KEBERADAAN MIKROPLASTIK PADA IKAN SWANGGI (Priacanthus tayenus), SEDIMEN DAN AIR LAUT DI PERAIRAN PESISIR BRONDONG, KABUPATEN LAMONGAN

Abstract: Mikroplastik merupakan sampah plastik yang mengalami degradasi dan terurai menjadi partikelpartikel plastik yang kecil ≤ 5 mm. Keberadaan mikroplastik di perairan memungkinkan tidak sengaja termakan biota laut seperti ikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk dan jumlah mikroplastik yang terdapat pada saluran pencernaan ikan Swanggi (Priacanthus tayenus), sedimen dan air. Pengambilan sampel diambil 3 kali dengan 1 kali pengambilan sebanyak 9 sampel. Sampel ikan Swanggi yang diidentifikasi dengan m… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
2
1

Citation Types

0
4
0
9

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
7

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 11 publications
(13 citation statements)
references
References 5 publications
0
4
0
9
Order By: Relevance
“…Sampah plastik terurai menjadi partikel plastik kecil yang disebut mikroplastik (Laila et al, 2020). Sampah plastik yang terdampar di laut mengapung di laut, dan lama kelamaan terurai menjadi partikel plastik kecil berukuran sekitar 5 mm (Labibah., 2020;Azizah et al, 2020;Ayuingtyas et al, 2019;Willis et al, 2017). Ada tiga jenis mikroplastik yang paling sering ditemukan di kolom air dan sedimen: film, serat dan puing-puing, dengan keanekaragaman spesies tergantung pada pantai dan biasanya jenis serat yang dominan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sampah plastik terurai menjadi partikel plastik kecil yang disebut mikroplastik (Laila et al, 2020). Sampah plastik yang terdampar di laut mengapung di laut, dan lama kelamaan terurai menjadi partikel plastik kecil berukuran sekitar 5 mm (Labibah., 2020;Azizah et al, 2020;Ayuingtyas et al, 2019;Willis et al, 2017). Ada tiga jenis mikroplastik yang paling sering ditemukan di kolom air dan sedimen: film, serat dan puing-puing, dengan keanekaragaman spesies tergantung pada pantai dan biasanya jenis serat yang dominan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Kandungan mikroplastik yang ditemukan pada tubuh organisme memicu kekhawatiran adanya kandungan mikroplastik pada organisme air yang dikonsumsi oleh manusia. Di Indonesia terdapat beberapa penelitian yang menemukan mikroplastik pada jenis spesies seperti Ikan Swanggi (Labibah et al, 2020), Ikan Lemuru Protolan (Yudhantari et al, 2019), Kerang Manila (Wahdani et al, 2020), dan Bulu Babi (Lolodo dan Nugraha, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Other studies in East Java, one on Pantai Utara, East Java, founded that the high level of human activity is the catalyst of a high amount of plastic waste disposed into the sea. 36 The beach along Tuban Regency also has a high potential for microplastic contamination, with the higher concentration on the river estuary. Lack of proper microplastic management (incomplete burning, unplanned burning and dumping) can be the possible cause of microplastic transportation and their relative abundance around the beaches and river estuary area.…”
Section: Study Locationmentioning
confidence: 99%
“…It was assumed that it originates from the fishing catching apparatus and nets that were used. 36 On sea urchins, the average weight on fibre microplastic were found to be 0.0058g per individual, which is assumed due to fisherman activities using fishing nets. 69 Other than on biotas, fibres are also a type of microplastic which were most commonly found on sediments.…”
Section: Shape Size and Colours Of Microplasticsmentioning
confidence: 99%
See 1 more Smart Citation