2018
DOI: 10.23960/jat.v6i3.2921
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Keanekaragaman Arthropoda Pada Pertanaman Tomat Dengan Sistem Pertanaman Berbeda Di Kabupaten Tanggamus, Lampung

Abstract: Keberagaman organisme yang saling berinteraksi dalam suatu ekosistem menentukan stabilitas ekosistem tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemelimpahan dan keanekaragaman Arthropoda pada sistem pertanaman tomat monokultur dan polikultur di Pekon Gisting Permai, Kecamatan Gisting, Kabupaten Tanggamus, Lampung. Penelitian menggunakan metode purposive sampling atau ditentukan secara sengaja pada tiga blok monokultur serta tiga blok polikultur. Pertanaman polikultur terdiri dari tanaman tomat dan cab… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
3
0
3

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(6 citation statements)
references
References 2 publications
0
3
0
3
Order By: Relevance
“…The number of herbivores can affect the presence of parasitoid arthropods and predators as predators. This is supported by the statement of Danti et al (2018) that the abundance of pests could attract the predators to come and live in an ecosystem, followed by an increase in predators preying on pests.…”
Section: Intercropping Fieldsmentioning
confidence: 86%
“…The number of herbivores can affect the presence of parasitoid arthropods and predators as predators. This is supported by the statement of Danti et al (2018) that the abundance of pests could attract the predators to come and live in an ecosystem, followed by an increase in predators preying on pests.…”
Section: Intercropping Fieldsmentioning
confidence: 86%
“…Dijelaskan juga dalam Baderan et al (2021), keanekaragaman jenis suatu komunitas dapat berkategori tinggi ketika di dalam komunitas tersebut terdapat berbagai spesies tanpa ada spesies yang mendominasi. Pada penelitian Danti et al (2018), indeks keanekaragaman pertanaman polikultur (1,16) lebih tinggi dibandingkan dengan pertanaman monokultur (1,01) walaupun jumlah total individu yang ditemukan pada pertanaman polikultur lebih sedikit dibandingkan dengan monokultur. Namun, kategori sedang (1,03064) pada talas beneng dapat dikatakan baik, karena dijelaskan dalam Aryoudi et al (2015), bahwa kategori sedang dalam indeks keanekaragaman dapat dikategorikan baik untuk lingkungan budidaya karena keberadaan musuh alami dan hama mendekati seimbang.…”
Section: Jia (Jurnalunclassified
“…Pola penanaman secara monokultur indeks keanekaragaman sedang, karena pada saat penelitian berlangsung curah hujan tinggi sehingga berpengaruh terhadap kehadiran jenis serangga permukaan tanah dilahan tersebut. Danti et al (2018) menyatakan bahwa, indeks keanekaragaman arthropoda pada lahan monokultur tomat didapatkan sebesar 1,01 dengan 16 famili dibandingkan pola tanam tomat secara polikultur sebesar 1,16 dengan 22 famili, hal ini dikarenakan penanaman secara polikultur memiliki indeks keanekaragaman yang lebih tinggi dan memiliki komposisi hama dan musuh alami yang lebih seimbang dibandingkan dengan penanaman secara monokultur.…”
Section: Indeks Keanekaragaman (H') Famili Arthropoda Permukaan Tanah...unclassified