2017
DOI: 10.30588/jo.v1i2.288
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Karakteristik Minyak dan Gas Hasil Proses Dekomposisi Termal Plastik Jenis Low Density Polyethylene (LDPE)

Abstract: <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik minyak dan gas hasil proses dekomposisi termal (pirolisis) sampah plastik jenis l<em>ow density polyethylene</em> (LDPE) dengan berbagai variabel laju kenaikan suhu selama proses pirolisis terjadi. Pada proses ini digunakan reaktor pirolisis kapasitas 2 kg dengan laju kenaikan suhu sebesar 2, 4, dan 6 °C/menit sebagai variabel penelitian. Minyak dan gas yang terbentuk ditampung dalam wadah penampung dan diukur rendemennya. Karakterist… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
3
1
1

Citation Types

0
0
0
8

Year Published

2019
2019
2023
2023

Publication Types

Select...
5
2

Relationship

1
6

Authors

Journals

citations
Cited by 9 publications
(8 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
8
Order By: Relevance
“…Dibandingkan dengan PVC maupun PET, plastik PP lebih unggul dalam hal kualitas minyak bakar [8]. Proses thermal cracking (pirolisis) banyak digunakan dalam pembuatan bahan bakar minyak dari plastic [9]. Pirolisis dapat dilakukan pada temperatur 450°C dengan waktu 2 jam pada bertemperatur 21°C.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Dibandingkan dengan PVC maupun PET, plastik PP lebih unggul dalam hal kualitas minyak bakar [8]. Proses thermal cracking (pirolisis) banyak digunakan dalam pembuatan bahan bakar minyak dari plastic [9]. Pirolisis dapat dilakukan pada temperatur 450°C dengan waktu 2 jam pada bertemperatur 21°C.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Massa jenis (densitas) yang dihasilkan pada sampel minyak hasil pirolisi yaitu 0,7542 gram/ml. Secara standar nilai densitas untuk BBM Bensin 88 yaitu 0,715 -0,780 gram/ml, kerosin 0,790 -0,835 gram/ml, minyak solar ADO 0,815 -0,870 gram/ml [9].…”
Section: Hasil Analisis Sifat Fisikaunclassified
“…Jumlah sampah di tempat pembuangan sampah paling banyak adalah kantong plastik, plastik yang sering digunakan oleh masyarakat adalah kantong plastik berbahan dasar polypropilena (PP). Plastik adalah jenis makro molekul sederhana dalam pembuatannya melalui proses polimerisasi yaitu penggabungan beberapa molekul sederhana menjadi molekul besar yang sering disebut polimer [3]. Hidrogen dan karbon adalah senyawa penyusun utama plastik [4] , dan bahan baku pembuat plastik adalah berasal dari turunan minyak bumi [5].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Cairan yang dihasilkan dalam proses pirolisis plastik dapat terbakar dan bisa menjadi bahan bakar alternatif. Proses pirolisis ada tiga tahapan, tahapan tersebut antara lain : pemotongan rantai polimer dari panjang menjadi lebih pendek, pemotongan pada ujung rantai dimana molekul yang berukuran kecil dan memiliki rantai yang panjang polimer akan terbentuk pada tahapan kedua, dan tahapan selanjutnya adalah pemisahan rantai polimer membentuk molekul dengan ukuran lebih kecil [3].…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Percobaan yang dilakukan menggunakan reaktor jenis fixed-bed untuk pirolisis sampah plastik berupa tas kresek, menunjukkan hasil bahwa semakin besar laju pemanasan maka rendemen minyak akan semakin besar, sedangkan rendemen gas dan padatan semakin kecil. Rendemen minyak terbesar yaitu 35,83% dihasilkan dari proses pirolisis dengan laju pemanasan 6 0 C/menit pada suhu 350 0 C, dimana pada proses tersebut rendemen gas dan padatan adalah yang terkecil, sebesar 5,83% dan 58,33% [8].…”
Section: Grafik 5 Pengaruh Laju Kenaikan Suhu Terhadap Rendemen Produnclassified