2022
DOI: 10.18196/st.v25i1.13478
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Kajian Komputasi Pengaruh Penerapan Blowing pada Bagian Belakang Model Kendaraan

Abstract: Drag aerodinamika pada kendaraan disebabkan adanya tekanan rendah dan separasi aliran di bagian belakang, yang berdampak pada menurunnya kecepatan, meningkatnya penggunaan bahan bakar, dan turunnya efisiensi kendaraan. Blowing merupakan salah satu pilihan rekayasa kendali aktif aliran yang dapat diterapkan pada desain kendaraan yang dapat mengendalikan pembentukan separasi aliran dan berefek positif berupa pengurangan hambatan aerodinamis. Penelitian ini bertujuan menganalisis pengaruh penerapan blowing terhad… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

1
0

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Hal ini karena pada posisi tersebut merupakan daerah awal separasi aliran terjadi seperti yang diperlihatkan pada gambar 6. Fenomena tersebut serupa dengan temuan Tarakka dkk yang mengungkapkan bahwa koefisien tekanan cenderung lebih rendah pada daerah aliran terseparasi (Tarakka et al, 2022). Fenomena lain terlihat bahwa pada semua kecepatan upstream untuk setiap model, koefisien tekanan minimum terendah terjadi pada dua sisi samping (z/w=1/2 dan z/w=-1/2).…”
Section: Koefisien Tekananunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Hal ini karena pada posisi tersebut merupakan daerah awal separasi aliran terjadi seperti yang diperlihatkan pada gambar 6. Fenomena tersebut serupa dengan temuan Tarakka dkk yang mengungkapkan bahwa koefisien tekanan cenderung lebih rendah pada daerah aliran terseparasi (Tarakka et al, 2022). Fenomena lain terlihat bahwa pada semua kecepatan upstream untuk setiap model, koefisien tekanan minimum terendah terjadi pada dua sisi samping (z/w=1/2 dan z/w=-1/2).…”
Section: Koefisien Tekananunclassified
“…Sementara untuk metode eksperimental, pengurangan koefisien hambatan masing-masing kecepatan upstream didapatkan sebesar 11.4390%, 9.8106%, dan 11.5559%. Temuan dalam penelitian ini sejalan dengan hasil penelitian Tarakka dkk yang mengungkapkan bahwa penggunaan kontrol aktif tiupan pada sisi belakang model kendaraan memberikan efek pengurangan hambatan aerodinamika (Tarakka et al, 2022).…”
Section: Koefisien Tekananunclassified