2019
DOI: 10.7454/jki.v22i2.886
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Intervensi Rehabilitasi Jantung Fase I Pada Pasien Yang Menjalani Operasi Bedah Pintas Koroner (Bpk): Literatur Review

Abstract: Pasien yang menjalani operasi Bedah Pintas Koroner (BPK) atau coronary artery bypass grafting (CABG) memiliki risiko terjadinya komplikasi pasca operasi yang berakibat pada hari rawat yang lama bahkan kematian. Intervensi berupa rehabilitasi jantung fase I diperlukan untuk membantu mempercepat proses pemulihan pasca operasi serta mencegah terjadinya komplikasi pasca operasi BPK. Meskipun penelitian terkait rehabilitasi jantung sudah banyak dilakukan, namun perlu dilakukan telaah lebih lanjut dari artikel penel… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 13 publications
(23 reference statements)
0
0
0
Order By: Relevance
“…Suatu teknik yang sangat penting untuk dilakukan setelah pembedahan jantung dalam perawatan pulmonal yaitu latihan batuk efektif, dikarenakan saat pasien melakukan operasi pasien terpasang selang endotrakeal yang dapat menyebabkan timbulnya sekret atau sputum pada saluran pernapasan pasien. Maka latihan batuk efektif ini bertujuan untuk meningkatkan tekanan inspiasidan ekspirasi secara maksimal serta membantu mengeluarkan sekret secara aktif tanpa perlu bantuan alat medis guna mencegah terjadinya penumpukan sekret serta pasien dapat lebih siap untuk menjalani proses pemulihan dan menurunkan jangka waktu perawatan dirumah sakit agar tidak berdampak pada biaya perawatan yang lebih banyak (Astuti et al, 2019).…”
Section: Sesak Nafas Dan Penumpukan Sputum Dengan Breathing Exercise ...unclassified
“…Suatu teknik yang sangat penting untuk dilakukan setelah pembedahan jantung dalam perawatan pulmonal yaitu latihan batuk efektif, dikarenakan saat pasien melakukan operasi pasien terpasang selang endotrakeal yang dapat menyebabkan timbulnya sekret atau sputum pada saluran pernapasan pasien. Maka latihan batuk efektif ini bertujuan untuk meningkatkan tekanan inspiasidan ekspirasi secara maksimal serta membantu mengeluarkan sekret secara aktif tanpa perlu bantuan alat medis guna mencegah terjadinya penumpukan sekret serta pasien dapat lebih siap untuk menjalani proses pemulihan dan menurunkan jangka waktu perawatan dirumah sakit agar tidak berdampak pada biaya perawatan yang lebih banyak (Astuti et al, 2019).…”
Section: Sesak Nafas Dan Penumpukan Sputum Dengan Breathing Exercise ...unclassified