2013
DOI: 10.15294/komunitas.v5i1.2376
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Interaksi Sosial Komunitas Samin Dengan Masyarakat Sekitar

Abstract: Komunitas Samin merupakan bagian dari masyarakat desa Klopoduwur yang menganut dan mempertahankan ajaran Samin Surosentiko. Komunitas Samin mempunyai tata cara, adat istiadat, bahasa serta norma-norma yang berbeda dengan masyarakat pada umumnya. Dalam kajian ini penulis menjelaskan tentang bentuk interaksi sosial antara komunitas Samin dengan masyarakat sekitar desa Klopoduwur, faktor-faktor yang mempengaruhi interaksi sosial antar komunitas Samin dengan masyarakat desa Klopoduwur dan kendala yang dihadapi dal… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
7
0
18

Year Published

2014
2014
2023
2023

Publication Types

Select...
7
1

Relationship

0
8

Authors

Journals

citations
Cited by 24 publications
(25 citation statements)
references
References 5 publications
0
7
0
18
Order By: Relevance
“…The word Sikep also refers to a person who always engages in self-control and remains true to his or her faith (Rohman 2010: 116). In contemporary Indonesia, Wong Sikep (or Samin) is used as a symbol of resistance toward modernism and materialism, promoting a modest and sincere lifestyle insteadto have nothing and to desire nothing (Rohman 2010;Lestari 2013;Mukodi and Burhanuddin 2016). The importance of selfcontrol in order to build social harmony is reflected in different Indonesian cultural scripts and is embraced via various national narratives, including Pancasila.…”
Section: The Indonesian Notion Of Personhoodmentioning
confidence: 99%
“…The word Sikep also refers to a person who always engages in self-control and remains true to his or her faith (Rohman 2010: 116). In contemporary Indonesia, Wong Sikep (or Samin) is used as a symbol of resistance toward modernism and materialism, promoting a modest and sincere lifestyle insteadto have nothing and to desire nothing (Rohman 2010;Lestari 2013;Mukodi and Burhanuddin 2016). The importance of selfcontrol in order to build social harmony is reflected in different Indonesian cultural scripts and is embraced via various national narratives, including Pancasila.…”
Section: The Indonesian Notion Of Personhoodmentioning
confidence: 99%
“…The designation of Wong Samin is often understood negatively by wider communities who do not know Samin community. That is due to the fact that the name Samin is often associated with attitudes or ways of life that are old-fashioned, stupid, rebellious, uncooperative, unwilling to pay taxes, like to oppose, and often do passive movements [8].…”
Section: Understand Samin Communitymentioning
confidence: 99%
“…Masyarakat sedulur sikep atau yang biasa di sebut suku samin, adalah kelompok masyarakat yang mengandalkan hidupnya pada alam dan kelestarian lingkungan, mereka adalah pejuang pelestarian alam, Sedulur sikep berasal dari Blora tepatnya daerah Klopoduwur, sesepuh dan pendiri sedulur sikep adalah Raden Kohar yang biasa disebut Ki Samin Surosentiko [2]. Sedulur sikep telah menyebar ke Jawa Tengah dan Jawa Timur, diantaranya di beberapa Kabupaten; a) Kabupaten Blora; b) Kabupaten Demak; c) Kabupaten Kudus; d) Kabupaten Pati; e) Kabupaten Bojonegoro (Jawa Timur) dan sebagian daerah Jawa Timur Lainnya.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Lestari[2] juga melakukan penelitian dengan tema Suku Samin, adapun penelitian yang telah dilakukan Lestari dengan judul Interaksi Sosial Komunitas Samin dengan Masyarakat Sekitar, penelitian ini dilakukan di Suku Samin di daerah Kabupaten Blora, berbeda objek penelitian dengan yang dilakukan Darmastuti yakni di Sukolilo, Pati. Hasil penelitian yang dilakukan oleh lestari yakni; Pertama, bentuk-bentuk interaksi sosial antara komunitas Samin dengan masyarakat sekitar berupa kerjasama, akomodasi dan asimilasi.…”
unclassified