Income and Education Inequality in Banten

Abstract

Hampir dua dekade, persoalan ketimpangan pendidikan di Provinsi Banten belum teratasi secara maksimal. Penelitian ini mengkaji pengaruh faktor anggaran pendidikan, kemiskinan, ketimpangan pendapatan, dan ekonomi terhadap ketimpangan pendidikan. Pengukuran ketimpangan pendidikan digunakan dalam perumusan deviasi standar sekolah. Model analisis yang digunakan adalah regresi berganda. Data yang digunakan adalah data sekunder periode 2001 - 2019 yang bersumber dari BPS Banten. Hasil penelitian menunjukkan bahwa anggaran pendidikan dan ketimpangan berkontribusi dalam menurunkan ketimpangan pendidikan, sedangkan kemiskinan dan pertumbuhan ekonomi terbukti tidak mampu menurunkan ketimpangan pendidikan. Pemerintah harus mengurangi ketimpangan pendapatan dan kemiskinan dengan menyediakan akses peningkatan pendapatan, dan membangun infrastruktur sekolah ke desa-desa terpencil.