2020
DOI: 10.25157/teorema.v5i2.4194
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Implementasi Project-Based Learning Untuk Mengeksplorasi Kreativitas Dan Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Mahasiswa

Abstract: Kreativitas dan kemampuan berpikir kreatif adalah kemampuan penting pada abad 21. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi kreativitas dan kemampuan berpikir kreatif matematis mahasiswa setelah penerapan project-based learning. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif untuk mengamati fenomena partisipan dalam aktivitas pembelajaran. Partisipan sebanyak 43 orang calon guru matematika yang mengikuti perkuliahan strategi belajar mengajar, bekerja dalam kelompok (sekitar 4-5 orang) memper… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
5
0
8

Year Published

2021
2021
2023
2023

Publication Types

Select...
9

Relationship

1
8

Authors

Journals

citations
Cited by 30 publications
(35 citation statements)
references
References 11 publications
0
5
0
8
Order By: Relevance
“…Proses sosialisasi yang panjang kemudian membentuk kebiasaan atau habitus. Sifat dasar mahasiswa yang senang mencoba hal-hal baru menarik minat mahasiswa untuk melakukannya (David et al, 2014) (Zakiah et al, 2020). Ketika lingkungannya memberikan penghargaan terhadap prilaku yang baru tersebut maka semakin mengokohkan prinsip untuk melakukan tindakan berulang-ulang sehingga lama kelamaan terbentuk kebiasaan baru.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Proses sosialisasi yang panjang kemudian membentuk kebiasaan atau habitus. Sifat dasar mahasiswa yang senang mencoba hal-hal baru menarik minat mahasiswa untuk melakukannya (David et al, 2014) (Zakiah et al, 2020). Ketika lingkungannya memberikan penghargaan terhadap prilaku yang baru tersebut maka semakin mengokohkan prinsip untuk melakukan tindakan berulang-ulang sehingga lama kelamaan terbentuk kebiasaan baru.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Kelebihan model PBL adalah dapat membuat pengalaman belajar yang lebih menarik dan bermakna (Zakiah, Fatimah, & Sunaryo, 2020), menyediakan fasilitas peserta didik untuk menyelidiki suatu hal, memecahkan masalah, bersifat students centered, dan menghasilkan produk nyata berupa hasil proyek (Riyanti, Erwin, & Suriani, 2017). Secara otentik, produk yang dihasilkan dapat dinilai oleh guru di dalam pembelajaran, sehingga kedudukan guru di dalam model ini adalah pendamping dan fasilitator.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Selama proses presentasi berlangsung guru memberikan konfirmasi terhadap jawaban siswa dan diakhir kegiatan extending guru meminta siswa untuk menyimpulkan hasil kerja mereka. Melalui aktivitas kelompok mampu meningkatkan motivasi dan memfasilitasi siswa untuk secara optimal memperoleh pembelajaran yang bermakna untuk hasil yang lebih baik (Zakiah et al, 2020b), serta membantu siswa yang lemah untuk membangun kepercayaan diri (Zakiah et al, 2020c).…”
Section: Rata-rata Kualitas Peningkatanunclassified