Hubungan Persepsi Orang Tua Tentang Dampak Smartphone Terhadap Perkembangan Sosial Pada Anak Di Kelompok Bermain Gugus I Kecamatan Nanggalo Kota Padang

Abstract

This study aims to determine the relationship between parents' perceptions of the impact of smartphone on social development in children in the Cluster I Group of Kecamatan Nanggalo. Parents today are mostly negligent towards their child's growth and development and rarely stimulate their children with social developmental issues and physical energy depletion and stimulating thinking and working together are no longer attractive. Freedom and freedom to play children have been seized by smartphones. This research includes a type of correlation research with quantitative methods with a total population of 30 people found in Cluster 1 in Kecamatan Nanggalo. The sampling technique is saturated sampling. The instrument used is a questionnaire. The results showed that the significance of 0,000> 0,05 and the coefficient of determination of the relationship of independent variables (parents' perception of the impact of smartphones) on the dependent variable (social development in children) was 55.3%. It can be concluded that parents' perception of the impact of smartphones has a relationship to social development in children.

Economic Status, Parenting Patterns, and Duration of Gadget Use Influence the Social Development of Group B Children

“…This means that the longer the duration of a child's gadget use, the more influence it has on the child's social development. This is supported by research which states that the negative impact of excessive use of gadgets on children is that it has an unhealthy influence on children's social interactions (Annisa, Marlina & Zulminiatu., 2019;Serlan, 2021;M. Zaini & Soenarto, 2019).…”

“…Although the relationship between parenting styles and children's social development is in the moderate category, parents definitely educate and equip children to behave in accordance with social guidelines. Parenting patterns are a description of the attitudes and behavior of parents and children in communicating and interacting (Annisa, et al., 2019;Anwar, 2018). The better and improved the parenting style of parents, the better the children's social development will be (Munajat, 2022;Safitri et al, 2020).…”

Pengaruh Penggunaan Smartphone Terhadap Interaksi Sosial anak pada TK Al-Karomah Kabupaten Lebong

“…Untuk itu dalam masa perkembangan dan pertumbuhan yang harus optimal dibutuhkan peran orangtua dalam mendidik dan membimbing menuju tingkat kedewasaan yang optimal karena masa masa golden age ini masa yang tidak mampu diulang dalam kurung waktu yang berbeda. (Annisa et al, 2019) Pada zaman serba modern ini zaman literasi digital yang memaksakan kita membawa perubahan kedunia teknologi yang lebih cangih lagi. Lingkungan yang memaksakan kita untuk kreatif dalam penggunaan literasi digital ini sehingga banyak dampak yang terjadi baik dampak postif maupun dampak negatif.…”

Hubungan Pola Asuh Demokratis dan Intensitas Penggunaan Gawai pada Anak Usia Dini

“…Berbeda dengan pemahaman itu, Annisa et al (2019) menyatakan jika orang tua memiliki pemahaman yang baik terkait penggunaan media elektronik sebagai media pembelajaran akan memiliki pandangan bahwa jika penggunaan media elektronik mengarah pada pembelajaran yang memiliki dampak positif orang tua akan memiliki pandangan dan memberikan penggunaan media elektronik secara tepat, tetapi orang tua juga berhak untuk melarang penggunaan media pembelajaran elektronik yang tidak mendukung proses pembelajaran hal tersebut dinilai sangat penting karena mampu menentukan masa depan dari anak. Berdasarkan pemaparan pada kajian tersebut, kajian ini meneliti seberapa besar intensitas yang dihasilkan oleh anak anak dalam penggunaan gawainya yang didasari oleh pola asuh orang tua yang diterapkan dirumah.…”

“…Rendahnya nilai rata-rata intensitas penggunaan gawai yang disebabkan oleh kurangnya dukungan dari orang tua. Pengasuhan yang diterapkan dalam hal ini sangatlah penting karena akan mampu menentukan masa depan anak usia dini, pendapat ini juga sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Annisa et al (2019).…”