2019
DOI: 10.33221/jikes.v18i1.201
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Hubungan Karakteristik Keluarga, Ekonomi, dan Faktor Lain dengan Stunting, Wasting dan Underweight pada Anak Usia 6-23 bulan di Indonesia

Abstract: Malnutrisi pada anak menghambat pembangunan manusia dan mengakibatkan dampak serius baik jangka pendek maupun jangka panjang. Stunting, wasting dan underweight merupakan ekspresi dari malnutrisi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor yang berhubungan dengan stunting, wasting, dan underweight di Indonesia. Desain studi penelitian ini adalah cross sectional dengan menggunakan data survey nasional Riskesdas 2013. Populasi penelitian adalah seluruh rumah tangga yang mewakili 33 provinsi dan mempunyai … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2021
2021
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Anak yang menderita kekurangan gizi telah menyebabkan beban global karena adanya kegagalan dalam pengukuran antropometik termasuk underweight, wasting, dan stunting (1). Underweight, wasting, dan stunting merupakan ekspresi dari kombinasi beberapa faktor seperti rendahnya kecukupan energi dan protein, penyakit infeksi, dan juga dampak dari kekurangan gizi yang diderita saat hamil (2). Menurut Permenkes No.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Anak yang menderita kekurangan gizi telah menyebabkan beban global karena adanya kegagalan dalam pengukuran antropometik termasuk underweight, wasting, dan stunting (1). Underweight, wasting, dan stunting merupakan ekspresi dari kombinasi beberapa faktor seperti rendahnya kecukupan energi dan protein, penyakit infeksi, dan juga dampak dari kekurangan gizi yang diderita saat hamil (2). Menurut Permenkes No.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Studi ini juga memperhitungkan banyak variabel independen yang penting lainnya dalam analisis bivariat yang meliputi kelompok variabel praktik menyusui dan pemberian makanan (5 variabel), berat badan lahir, tinggi badan ibu, status sakit saat neonatus dan penyakit infeksi (6 variabel), dan faktor sosiodemografi (10 variabel). 7 Paramashanti dan Benita (2020), 8 Rachim et al (2020), 9 Badriyah (2019), 10 (8). Pada tahap bivariat, hasil menunjukkan bahwa justru anak yang ASI eksklusif berisiko untuk mengalami stunting dibandingkan anak yang tidak ASI ekslusif (OR = 1,19, 95% CI: 1,06-1,33), dengan p-value sebesar 0,00.…”
Section: Hubungan Imd Dengan Stuntingunclassified