2021
DOI: 10.35508/jkv.v9i2.4090
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Histopatologi Limpa dan Limfonodus pada Kasus Lapangan dengan Dugaan Kematian Akibat Virus African Swine Fever Pada Babi di Kabupaten Kupang

Abstract: African swine fever is a fatal hemorrhagic disease in the Suidae family that has become a significant economic challenge to the global pig farming industry. The continued spread of this disease has threatened global pork production and food security. Recognizing the disease manifestations and pathological changes of ASF is critical for a comprehensive and accurate early warning program. Knowledge of the key characteristics of this disease, such as its pathology anatomy, and histopathology, is also needed for e… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
3

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(3 citation statements)
references
References 18 publications
(41 reference statements)
0
0
0
3
Order By: Relevance
“…Perubahan tersebut tidak ditemukan pada babi kedua. Sebagai informasi, organ target utama pada ASF adalah sistem limfatik, limpa serta limfonodus yang mengalami radang disertai pendarahan (Gelolodo et al, 2021). Hasil pemeriksaan PA paru-paru menunjukkan warna yang tidak homogen dan kejadian pneumonia interstisial.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Perubahan tersebut tidak ditemukan pada babi kedua. Sebagai informasi, organ target utama pada ASF adalah sistem limfatik, limpa serta limfonodus yang mengalami radang disertai pendarahan (Gelolodo et al, 2021). Hasil pemeriksaan PA paru-paru menunjukkan warna yang tidak homogen dan kejadian pneumonia interstisial.…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Pada babi yang berhasil sembuh dari infeksi ASF, virus tetap bertahan di dalam jaringan dan darah, sehingga babi tersebut bertindak sebagai carrier (Sánchez-Cordón et al, 2018). Di dunia peternakan babi, penyakit ASF menjadi ancaman serius meskipun penyakit ini bersifat non-zoonotik (Gelolodo et al, 2021). Penyakit ASF ini dapat mengakibatkan kerugian ekonomi yang sangat signifikan akibat ketiadaan vaksin.…”
unclassified
“…Penyakit ASF pertama kali dilaporkan di Kenya, Afrika pada tahun 1921 kemudian menyebar dan menjadi endemik di wilayah sub-Sahara Afrika termasuk di Pulau Madagaskar (Gelolodo et al, 2021) hingga saat ini menjadi endemik di Afrika (Sendow et al, 2020). Kejadian ASF di Benua Asia pertama kali terjadi di Tiongkok pada bulan Agustus 2018 (Zhao et al, 2019).…”
unclassified