Getting Ready for Earthquake Disaster With Tabletop Exercise for Disaster Management

Abstract

Bencana merupakan kejadian atau peristiwa yang dapat mengancam atau mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat. Malang merupakan daerah yang sangat aktif secara seismik, sehingga potensi terjadinya gempa bumi sangat tinggi. Sehingga perlu ditingkatkan kegiatan mitigasi bencana untuk mengurangi resiko atau dampak bencana dengan metode tabletop exercise. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh metode tabletop execise dalam meningkatkan kesiapan menghadapi bencana gempa bumi. Desain yang digunakan adalah quasi experimental. Sampel didapatkan dengan teknik purposive sampling sejumlah 24 responden karyawan Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya Malang yang dibagi menjadi kelompok kontrol (n=12) dan perlakuan (n=12). Kesiapan diukur dari dua subvariabel yaitu pengetahuan dan sikap. Pengukuran pengetahuan dan sikap dilakukan sebelum dan sesudah pemberian intervensi berupa tabletop exercise dalam manajemen bencana. Hasil analisis menggunakan uji statistik Wilcoxon terdapat perbedaan yang signifikan antara pengetahuan sebelum dan sesudah pelakuan baik pada kelompok kontrol (p value= 0.033) maupun intervensi (p value = 0.005). Hasil analisis dependent T-Test variabel sikap pada kelompok kontrol menunjukkan tidak ada pengaruh yang signifikan (p value= 0.376). Sedangkan pada kelompok intervensi terdapat pengaruh yang signifikan (p value= 0.001). Hasil analisis independent t-test pada variable sikap menunjukkan tidak ada perbedaan antara kelompok kontrol dan perlakuan setelah dilakukan intervensi (p value= 0.318). Sedangkan untuk variabel pengetahuan hasil tes mann whitney menunjukkan tidak ada perbedaan yang signifikan antara kelompok kontrol dan perlakuan (p value= 0.680). Dari hasil penelitian disimpulkan bahwa metode tabletop exercise for disaster management mempengaruhi kesiapan karyawan FKUB dalam menghadapi bencana. Namun tidak ada perbedaan yang siginifikan antara metode tabletop exercise dengan kuliah klasikal dalam mempengaruhi pengetahuan dan sikap. Kata kunci : bencana, simulasi table top

Increasing Knowledge of Nurses in Managing Disaster Victims using Rehearsal Simulation: Tabletop Disaster Exercise

“…Metode simulasi yang diberikan kepada peserta pelatihan mampu menanamkan ilmu baru lebih konstruktif dan lebih mudah diadopsi [2]. Proses adaptasi terhadap pelaksanaan simulasi juga lebih cepat [18]. Pembelajaran kolaboratif dalam Keperawatan Kesehatan Masyarakat untuk kesiapsiagaan darurat berkaitan dengan langkah-langkah yang diambil untuk merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi dua peristiwa simulasi bencana kolaboratif yang berbeda [19].…”

“…Selain itu penggunaan TDE dapat meningkatkan cost efficient dalam praktik penanggulangan bencana [17]. Media ini juga direkomendasikan terhadap seluruh tenaga kesehatan dalam mempersiapkan bencana sebaik mungkin melalui simulasi dalam ruang, seperti TDE [18]. Mitra dalam pengabdian masyarakat ini adalah tim medis yang aktif dalam kegiatan kebencanaan di wilayah Kebumen, yaitu perawat yang bekerja di RS PKU Muhamamdiyah se-Kebumen.…”