2020
DOI: 10.34035/jk.v11i1.419
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Gambaran Kualitas Hidup Pasien Dengan Diabetes Melitus Di Puskesmas Wanaraja

Abstract: Diabetes melittus merupakan salah satu penyakit kronis yang tidak dapat disembuhkan. Penderita diabetes melittus akan mengalami berbagai permasalahan dalam proses kehidupannya yang dapat mempengaruhi kualitas hidupnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kualitas hidup pasien dengan diabetes mellitus di Puskesmas Wanaraja Kabupaten Garut. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Sampeldidapatkandenganteknik total sampling berjumlah 91 orang. Instrumen yang digunakan da… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
2
1

Citation Types

0
2
0
5

Year Published

2020
2020
2024
2024

Publication Types

Select...
7

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 14 publications
(18 citation statements)
references
References 0 publications
0
2
0
5
Order By: Relevance
“…Mayoritas Pendidikan responden adalah Sekolah Dasar (SD) 35%, hal ini menunjukkan responden sebagian besar berpendidikan rendah. Tingkat pendidikan memiliki pengaruh dengan kualitas hidup penderita DM, tingkat pendidikan merupakan variabel penting karena jika responden memiliki pendidikan lebih tinggi maka akan memiliki kualitas hidup yang lebih baik dibandingkan dengan tingkat pendidikan yang rendah (Umam et al, 2020). Tingkat pendidikan, dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang.…”
Section: Pembahasan Gambaran Karakteristik Respondenunclassified
See 2 more Smart Citations
“…Mayoritas Pendidikan responden adalah Sekolah Dasar (SD) 35%, hal ini menunjukkan responden sebagian besar berpendidikan rendah. Tingkat pendidikan memiliki pengaruh dengan kualitas hidup penderita DM, tingkat pendidikan merupakan variabel penting karena jika responden memiliki pendidikan lebih tinggi maka akan memiliki kualitas hidup yang lebih baik dibandingkan dengan tingkat pendidikan yang rendah (Umam et al, 2020). Tingkat pendidikan, dapat mempengaruhi kualitas hidup seseorang.…”
Section: Pembahasan Gambaran Karakteristik Respondenunclassified
“…Tingkat kepatuhan tinggi dalam menaati diet, dapat meminimalis terhadap munculnya komplikasi. Hasil penelitian (Umam et al, 2020), responden yang memiliki riwayat lama menderita penyakit DM lebih dari 2 tahun sebanyak 75 orang (82,4%) dan Sebagian besar responden tidak memiliki penyakit penyerta atau komplikasi sebanyak 73 orang (80,2%). Hal ini diperkuat dengan penelitian yang dilakukan oleh (Utami et al, 2014), bahwa komplikasi memiliki hubungan yang signifikan antara kualitas hidup pasien DM yang dimana jika terdapat tidak terdapat komplikasi maka kualitas hidup akan tinggi begitupun sebaliknya dengan nilai p-value 0.046.…”
Section: Pembahasan Gambaran Karakteristik Respondenunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Berdasarkan dampak yang terjadi pada kualitas hidup pasien yang memiliki penyakit diabetes mellitus pada berbagai keadaan misalnya keadaan fisik, psikologis, sosial dan lingkungan, sebagian besar penderita mempunyai pengaruh negatif terhadap kualitas hidup baik yang mengalami komplikasi maupun tidak hal ini diyakini karna penyakit diabetes susah untuk disembuhkan. Seseorang yang memiliki kondisi kualitas hidup yang kurang baik akan semakin memperburuk kondisi suatu penyakit, dan begitupun sebaliknya (Hudatul Umam et al, 2020) Faktanya diabetes mempengaruhi kehidupan salah satuya adalah luka gangren yang dapat memperburuk kualitas hidup. Setiap 15 detik seseorang meninggal dengan presentase 46,5% akibat diabetes kronik pada orang dewasa dan tidak terdiagnosis (Aikaterini, Athanasia, & Andreas, 2017).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Kualitas hidup yang kurang baik akan semakin memperburuk kondisi suatu penyakit, begitu pula sebaliknya, suatu penyakit dapat menyebakan terjadinya penurunan kualitas hidup seseorang, terutama penyakit-penyakit kronis yang sangat sulit disembuhkan salah satunya seperti diabetes mellitus tipe II, gejalagejala yang dirasakan mengakibatkan keterbatasan baik dari segi fisik, psikologis maupun sosial. Gangguan fungsi tersebut dapat berdampak terhadap kualitas hidup lansia (Hudatul Umam et al, 2020) Penelitian (Nuryanto, 2019) Dampak dari dukungan keluarga kurang dapat menyebabkan terjadinya penurunan kualitas hidup, jika dukungan kelurga kurang maka kualitas hidup pada penderita akan menurun. Oleh karena itu pasien DM tipe 2 harus diperhatikan oleh anggota keluarganya karena akan menciptakan rasa nyaman dan aman sehingga dapat meningkatkan motivasi pasien untuk sembuh.…”
Section: Pendahuluanunclassified