Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Whistleblowing Intention dengan Retaliasi Sebagai Variabel Moderasi

Abstract

Whistleblowing is an implementing regulation by employees regarding information that is believed to violate the law, practice or professional statement, or related to procedural errors, violations, authority, or endangering the public and work safety. The purpose of this research to examine the effect of machiavellian nature, professional commitment, and seriousness of the offense to the whistleblowing intention of tax employee with moderated by retaliation variables. This research was conducted on tax employees who work at Pratama Tax Office in South Jakarta region and Bekasi with 95 respondents. The data processing methods used by researcher are the multiple regression and moderate regression analysis. The results of this research showed that machiavellian nature, commitment professional and seriousness of the offense has significant effect toward the whistleblowing intention both partially and simultaneously. Furthermore, retaliation can’t be a moderating for machiavellian nature and commitment professional toward the whistleblowing intention. But the retaliation can be a moderating for seriousness of the offense toward the whistleblowing intention.

Profesionalisme, Sensitivitas Etika, Personal Cost Dan Intensi Melakukan Whistleblowing

“…Penelitian mengenai whistleblowing pada sektor publik/pemerintah menjadi perhatian utama peneliti-peneliti dalam beberapa dekade ini (Bowman, 1980;Brewer & Seiden, 1998;Chang et al, 2017;Cho & Song, 2015;Indayani & Yunisdanur, 2020;Yahya & Damayanti, 2021). Kecurangan yang terjadi pada pemerintah/sektor publik menjadi pusat perhatian terkait dengan dampaknya pada masyarakat.…”

Retaliasi Sebagai Variabel Moderasi Antara Komitmen Profesional Dan Sikap Machiavellian terhadap Whistleblowing Intention

“…Mahasiswa yang memiliki komitmen professional yang tinggi maka niat dalam melakukan whistleblowing akan tinggi. Hasil Penelitian ini sesuai dengan penelitian (Badrulhuda, dkk., 2021), (Yahya & Damayanti, 2021), dan (Prayogi & Suprajitno, 2020).…”

Orientasi Etika, Komitmen Profesional Dan Minat Auditor Melakukan Whistleblowing

“…Hasil penelitian menunjukkan komitmen professional berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat melakukan whistleblowing. Hasil sejalan juga diperoleh dari penelitian yang dilakukan pada karyawan Direktorat Jenderal Pajak, yang menyatakan bahwa terdapat pengaruh posititf dan signifikan komitmen professional pada minat whistleblowing (Yahya & Damayanti, 2021).…”

“…whistleblowingdidefinisikan sebagai suatu pengungkapan rahasia pelanggaran kecurangan yang dilakukan karyawan dalam bentuk tindak korupsi, penyalahgunaan wewenang atas aset kas dan non kas sehingga merugikan negara, perusahaan atau menyebabkan ancaman pada keselamatan kerja (Poluakan et al, 2017). Whistleblowing juga dinyatakan sebagai regulasi kepada karyawan untuk mengungkapkan tindakan yang melanggar hukum atau praktek professional terkait kesalahan prosedur, pelanggaran wewenang atau ancaman kepada publik dan keselamatan kerja (Yahya & Damayanti, 2021).…”

“…Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian sebelumnya yang mengungkapkan bahwa komitmen professional tidak mempengaruhi minat seseorang untuk melakukan whistleblowing (Rianti et al, 2017). Namun demikian hasil penelitian ini justru bertentangan dengan beberapa penelitian lain (Joneta, 2016); (Mela, 2016); (Janitra, 2017); (Yahya & Damayanti, 2021); (Urumsah et al, 2018) yang menyatakan bahwa komitmen profesional berpengaruh terhadap minat melakukan whistleblowing. Auditor dengan komitmen profesional tinggi cenderung mencintai profesinya serta menjaga kualitas auditnya untuk mengungkap apakah laporan keuangan disajikan secara wajar dan tidak mengandung salah saji material.…”