“…Terdapat hal yang kontradiksi kaitannya dengan UKM, pada satu sisi peran UKM yang begitu besar, namun berbagai kendala yang dihadapi juga cukup besar, meskipun pada derajat yang berbeda di tiap daerah. Secara umum masalah yang dihadapi oleh UKM adalah keterbatasan modal, kesulitan dalam pemasaran dan distribusi, keterbatasan dalam mengakses informasi bisnis, kesulitan dalam memperoleh bahan baku, problem dan mahalnya biaya birokrasi (Tambunan, 2017) Berdasarkan identifikasi Badan Pusat tatistik (BPS) Tahun 2003, terlihat bahwa sebagian besar UKM (75,29 persen ) memiliki masalah, dan hanya 24, 71 persen UKM yang tidak memiliki masalah yang berarti. Masalah -masalah yang secara umum di hadapi UKM tersebut adalah kesulitan memperoleh bahan mentah 20,5 persen ; pemasaran 30,63 persen ; modal 34,78 persen ; transportasi/ distribusi 2,67 persen ; energi 2,7 persen ; biaya tenaga kerja 0,81 persen , dan masalah lainnya 7,90 persen.…”