Panti Asuhan Yafikhi memiliki lahan kosong yang berpotensi digunakan sebagai perkebunan. Tantangan dalam pengembangan pertanian hortikultura adalah keseimbangan penggunaan bahan organik dan anorganik. Tujuan dari kegiatan pengabdian ini adalah untuk memberdayakan warga panti asuhan Yafikhi dalam (1) merancang arsitektur landscape “Taman TOGA” sesuai dengan luas dan kondisi lahan, (2) mengumpulkan dan menanam toga sesuai dengan landscape yang telah dibuat, (3) Menerapkan bioteknologi dalam pemanfaatan limbah rumah tangga menjadi pupuk organik, (4) merawat dan mengelola kebun TOGA menggunakan pupuk organik, (5) memanfaatkan tanaman obat untuk menjaga kesehatan. Metode yang digunakan adalah workshop, praktik, dan pendampingan. Hasil pengabdian menunjukkan peningkatan pemahaman warga mitra (Panti Asuhan Yafikhi Semarang) tentang pentingnya tanaman obat untuk menjaga kesehatan, terampil merancang dan mewujudkan Taman TOGA, terampil mengelola sampah rumah tangga menjadi kompos padat dan pupuk organik cair, dan terampil menggunakan pupuk organik untuk memelihara taman TOGA.