Peningkatan luas lahan terdampak kekeringan akibat perubahan iklim menuntut pemulia untuk merakit varietas padi yang adaptif pada kekeringan. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan informasi heritabilitas populasi famili F3 hasil persilangan kultivar Sileso (tetua berdaya hasil tinggi toleran kering) dengan varietas Ciherang (tetua berumur genjah) dan untuk mendapatkan genotipe yang berdaya hasil tinggi berumur genjah. Metode penelitian yang dilakukan adalah menanam populasi F3, resiprokalnya, dan tetua. Penelitian dilaksanakan di kebun percobaan Fakultas Pertanian Universitas Samudra, Langsa, Aceh, mulai Agustus sampai Desember 2020. Nilai heritabilitas tinggi pada karakter hasil pertanaman dan umur panen hanya diperoleh pada famili A1B dan A2B. Populasi A1B memiliki nilai heritabilitas hasil per tanaman sebesar 0.61 dan umur panen sebesar 0.85. Populasi A2B memiliki nilai heritabilitas hasil per tanaman sebesar 0.68 dan umur panen sebesar 0.63. Hasil seleksi diperoleh 11 genotipe dengan hasil tinggi berumur genjah yaitu: A3B(13), A1B(25), A1B(201), A1B(208), A1B(282), A1B(297), A1B(303), A2B(38), A2B(221), A2B(358), dan A2B(424) dengan rata-rata hasil per tanaman 90.67 g dan umur panen 117 hari setelah tanam. Kata kunci: resiprokal, toleran kering, umur genjah
ABSTRAKKegiatan pengabdian ini merupakan pelatihan bagaimana memanfaatkan sampah organik rumah tangga menjadi kompos blok sehingga bisa digunakan sebagai bahan media tanam di tengah tren berkebun yang sedang digemari masyarakat. Tujuan dari kegiatan ini adalah membina mitra untuk dapat mengolah sampah organik rumah tangga yang selama ini hanya dibuang begitu saja menjadi produk yang bermanfaat seperti kompos. Kompos blok merupakan produk inovasi yang memanfaatkan limbah organik menjadi olahan kompos yang dalam proses pengerjaanya dicetak menjadi blok menggunakan alat cetak sederhana dari kayu, sehingga dapat digunakan sebagai media tanam dalam budidaya pertanian berbasis urban farming. Kegiatan pengabdian dilaksanakan di Gampong Baroh Langsa Lama, kota Langsa Aceh, dengan 30 orang buruh harian lepas sebagai mitra. Metode yang digunakan adalah sosialisasi, pelatihan dan praktik, serta evaluasi. Hasil dari kegiatan ini adalah 50 persen mitra bersedia melakukan praktik pembuatan kompos blok di tempat tinggal masing masing dan bersedia dievaluasi oleh tim pengabdian secara berkala. Kata kunci: Sampah organic; kompos blok; urban farming. ABSTRACTThis community service activity is a training to utilize household organic waste into compost blocks so that it can be used as planting media material. So, it can support gardening trends that are popular with the community. The purpose of this activity is to train partners to be able to process household organic waste into useful products such as compost. Block compost is an innovative product that utilizes organic waste into compost which in the process is formed into blocks using a simple wooden press so that it can be used as a planting medium in urban farming-based agricultural cultivation. Community service activities were carried out in Gampong Baroh Langsa Lama, Langsa Aceh city, with 30 day laborer as partners. The methods used are socialization, training and practice, and evaluation. The result of this activity is that 50 percent of partners are willing to practice making compost blocks and are willing to be evaluated by the community service team periodically Keywords: Organic waste; block compost; urban farming.
Fumigant Effect of Essential Oils from Citronella (Cymbopogon nardus) and Lemongrass (Cymbopogon citratus) against pest Red Flour Beetle (Tribolium castaneum)
ABSTRAK Konsep pertanian ramah lingkungan adalah konsep pertanian yang mengedepankan keamanan seluruh komponen yang ada pada lingkungan ekosistem serta dapat dilaksanakan dengan menggunakan bahan yang relatif murah dan peralatan yang relatif sederhana tanpa meninggalkan dampak yang negatif bagi lingkungan. Di Indonesia Keanekaragaman jenis tanaman yang berpotensi sebagai bahan pestisida nabati sangat tinggi, namun sampai saat ini pemanfaatannya sebagai bahan untuk mengendalikan hama belum optimal karena minimnya sosialisasi pemanfaatan pestisida nabati dalam pengendalian hama dan penyakit kepada masyarakat. Kegiatan pengabdian merupakan kegiatan melatih petani untuk dapat membuat pestisida nabati, mitra kegiatan adalah kelompok tani Tunas Harapan yang berada di Desa Rantau Panjang, Aceh Tamiang. Dalam pelatihan tim PKM menggunakan daun pepaya dan daun mimba yang diolah dengan sederhana menjadi pestisida nabati. Metode kegiatan pengabdian ini dilakukan dalam bentuk : (1) Diskusi dan tanya jawab, (2) Praktik pembuatan pestisida nabati dengan melibatkan peserta secara aktif, (3) Aplikasi pemberian pestisida kepada tumbuhan (4) Pemberian sarana dalam pengaplikasian pembuatan pestisida nabati. Tujuan kegiatan ini adalah petani sebagai mitra mampu membuat pestisida nabati sebagai alternatif pengganti pestisida sintetis untuk membasmi hama. Berdasarkan hasil monitoring dan evaluasi, lima dari dua puluh petani yang konsisten mempraktikkan pembuatan pestisida nabati dari daun papaya dan mimba, sedangkan sisanya masih mengandalkan pestisida sintetis. Kata kunci : Inovasi, Pestisida, Hama, Penyakit tanaman
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan mulsa terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman bawang merah (Allium ascalonicum L.). Penelitian ini menggunakan (RAK) non faktorial 9 taraf, M0 = Kontrol, M1 = Ampas Tebu, M2 = Cangkang Sawit, M3 = Karung Beras, M4 = Alang – Alang, M5 = MPHP, M6 = Sabut Kelapa, M7 = Serbuk Gergaji, M8 = Sekam Padi. Parameter dalam penelitian tinggi tanaman (cm), jumlah daun, berat basah umbi/sampel (g), berat basah umbi/plot (g) dan jumlah umbi/sampel (siung). Hasil penelitian berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman (cm) umur 42 HST berpengaruh nyata pada umur 35 HST, berpengaruh tidak nyata pada umur 7, 14, 21 dan 28 HST. Hasil terbaik diperoleh pada perlakuan penggunaan mulsa M3, perlakuan mulsa berpengaruh sangat nyata terhadap jumlah daun pada umur 7, 14, 28, 35 dan 42 HST, berpengaruh tidak nyata pada umur 21 HST. Pengamatan berat basah umbi per sampel, per plot (g) dan jumlah umbi per sampel berpengaruh tidak nyata.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.