Penelitian dilatar belakangi oleh rendahnya kemampuan pemecahan masalah matematika siswa dan perbedaan karakteristik siswa dalam menerima dan mengorganisasikan serta mengolah informasi dalam menyelesaikan masalah. Penelitian bertujuan untuk mengetahui bagaimana kemampuan pemecahan masalah matematika siswa ditinjau dari gaya kognitif reflektif. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif dengan subjek penelitian yaitu 3 orang siswa dengan kemampuan (tinggi, sedang dan rendah) pada kelas XII MIPA 3 SMAN 1 Batang Anai Kabupaten Padang Pariaman. Instrumen penelitian berbentuk sebuah tes Matching Familiar Figure Test (MFFT), tes kemampuan pemecahan masalah dan wawancara. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik analisis data kualitatif yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kemampuan pemecahan masalah matematika siswa yang memiliki gaya kognitif reflektif lebih dominan memiliki kemampuan pemecahan masalah matematika pada kriteria sedang.
AbstrakAnggapan bahwa matematika sulit dan besarnya rasa takut siswa untuk bertanya pada guru menjadi permasalahan tersendiri dalam pembelajaran matematika. Solusinya adalah dengan menerapkan suatu model pembelajaran kooperatif seperti Tipe Teams Games Tournament (TGT). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa. Jenis penelitian adalah penelitian pre-eksperimen, dengan desain penelitian one shot case study. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VIII SMPN 5 Padang yang terdaftar pada tahun pelajaran 2019/2020 yang berjumlah sembilan kelas. Sampelnya yaitu 28 siswa kelas VIII.5 yang ditentukan dengan teknik purposive sampel. Instrumen yang digunakan adalah soal posttest berupa essay. Hasil penelitian ini adalah terdapat pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Teams Games Tournament (TGT) terhadap hasil belajar siswa. Siswa tampak aktif dengan melakukan banyak aktivitas belajar. The Effect of Cooperative Learning Model Type Teams Games Tournament towards Student Learning Outcomes In Mathematics AbstractThe assumption that mathematics is difficult and the fear of students asking teachers is a problem in learning mathematics. The solution is to apply a cooperative learning model such as the Teams Games Tournament (TGT). This study aims to determine whether there is an effect of the Implementation of the Teams Games Tournament (TGT) Cooperative Learning Model on the Learning Outcomes of Grade VIII Students of SMPN 5 Padang. This type of research is pre-experimental research, with a one-shot case study design. The study population was all eighth-grade students of SMPN 5 Padang who were enrolled in the 2019/2020 school year, totaling nine classes. The sample is 28 students of class VIII.5 determined by a purposive sample technique. The instrument used was a post-test question in the form of an essay. Thus it can be concluded that there is an Effect of the Implementation of the Teams Games Tournament (TGT) Cooperative Learning Model Against Student Learning Outcomes.
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya kemampuan pemecahan masalah matematis siswa serta lambatnya siswa dalam menyelesaikan masalah yang diberikan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kemampuan pemecahan masalah matematis siswa yang memiliki gaya kognitif impulsif. Penelitian ini merupakan penelitian deskrptif kualitatif. Penentuan sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling.Instrumen penelitian berupa tes Matching Familiar Figure Tes (MIFFT) untuk menentukan gaya kognitif impulsif, tes kemampuan pemecahan masalah, dan wawancara untuk triangulasi data. Teknik analisis data MIFFT menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan sedangkan teknik analisis data kemapuan pemecahan masalah menggunakan rubrik penilaian berdasarkan indikator pemecahan masalah. Hasil penelitian diperoleh kemampuan pemecahan masalah siswa yang memiliki gaya kognitif impulsif lebih dominan berada pada kriteria rendah.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.