ABSTRAKGlass Ionomer Cement (GIC) merupakan bahan restorasi yang memiliki sifat adhesif, sewarna dengan gigi dan memiliki kemampuan pelepasan ion uor yang dipengaruhi derajat keasaman (pH). Air sungai Desa Anjir Pasar memiliki sifat yang asam dengan pH 3. Derajat keasaman (pH) asam dapat meningkatkan kadar kelarutan ion uor pada GIC. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan kadar kelarutan ion uor pada GIC setelah perendaman dalam air sungai Desa Anjir Pasar dan akuades. Penelitian ini menggunakan sampel GIC dengan diameter 5 mm dan ketebalan 2 mm. Masing-masing kelompok direndam dalam air sungai dan akuades selama 7 hari kemudian dihitung kadar kelarutan ion uornya. Data diuji menggunakan analisis parametrik Independent T-Test 95% (α=0,05) dan didapatkan p=0,002 (p<0,05). Dari hasil tersebut diketahui bahwa terdapat perbedaan bermakna antara kadar kelarutan ion uor setelah perendaman air sungai dengan kadar kelarutan ion uor setelah perendaman akuades. Disimpulkan bahwa terdapat perbedaan yang signi kan antara kadar kelarutan ion uor pada GIC setelah perendaman dalam air sungai Desa Anjir Pasar Barito Kuala yang lebih tinggi daripada setelah perendaman dalam akuades. ISSN 2442ISSN -2576 Tersedia online di http://jurnal.ugm.ac.id/mkgi DOI: http://dx.doi.org/10.22146/majkedgiind.11257Majalah Kedokteran Gigi Indonesia Vol 2 No 2 -Agustus 2016 ISSN 2460-0164 (print), PENDAHULUANKesehatan gigi dan mulut secara tidak langsung menjadi bagian penting dan tidak dapat dipisahkan dari kesehatan tubuh secara umum sehingga merupakan investasi seumur hidup. Penyakit gigi dan mulut yang paling banyak ditemukan di masyarakat luas yaitu karies gigi, karies tidak hanya terjadi pada orang dewasa tetapi dapat pula terjadi pada anak.1 Salah satu cara penanggulangan karies adalah dengan membuang jaringan karies dan menumpatnya dengan bahan restorasi. Bahan restorasi berfungsi untuk memperbaiki dan merestorasi struktur gigi yang rusak.2 Bahan yang sering digunakan untuk merestorasi baik gigi sulung maupun gigi tetap dalam praktek kedokteran gigi adalah bahan restorasi adhesif sewarna gigi. Bahan restorasi sewarna gigi yang banyak beredar di pasaran salah satunya adalah Glass Ionomer Cement (GIC). 3Bahan GIC yang pertama kali diperkenalkan pada bidang kedokteran gigi oleh Wilson dan Kent tahun 1972. 4 Mereka menggabungkan keunggulan sifat translusen dan pelepasan ion uor dari semen silikat serta biokompatibilitas dan sifat adhesif dari
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.