Banyak masyarakat telah mengenal lembaga perbankan namun belum semua mampu mengakses bank dan memanfaatkan produk dan jasa perbankan serta paham akan risiko yang dihadapi. Melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat di Kelurahan Cawang Jakarta Timur dilakukan edukasi keuangan untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat di Kelurahan Cawang Jakarta Timur terhadap lembaga jasa keuangan bank, produk jasa lembaga jasa keuangan, cara mengakses lembaga keuangan khususnya perbankan, tentang manfaat serta risiko menggunakan produk lembaga jasa keuangan, termasuk memberikan pengetahuan bagaimana mengajukan kredit ke bank, pengetahuan tentang peran Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Metode yang dilakukan adalah melakukan edukasi keuangan dan untuk melihat dampak atas materi yang disampaikan, dilakukan evaluasi berupa pre-test dan post test pada peserta yang hadir di kelurahan tersebut. Hasil PkM menunjukkan bahwa literasi peserta PkM di Kelurahan Cawang Jakarta Timur sudah cukup baik, karena telah mengenal OJK. LPS dan bank serta telah bertransaksi di bank. Setelah dilakukan edukasi keuangan 61,30% peserta mengalami peningkatan literasi. Peningkatan literasi juga ditentukan oleh jenjang pendidikan, usia dan gender. Peserta PkM dapat dikatakan telah memiliki pengetahuan dan keyakinan tentang lembaga jasa keuangan serta produk dan jasa keuangan, termasuk fitur, manfaat dan risiko, hak dan kewajiban terkait produk dan jasa keuangan. Kata kunci: edukasi keuangan; literasi keuangan; perbankan
Tujuan Pengabdian kepada Masyarakat di Perkumpulan Persatuan Wanita Methodist Indonesia (PWMI) Gereja Methodist Indonesia Sungai Yordan yang beranggotakan ibu rumah tangga adalah memberikan penyuluhan kepada para ibu rumah tangga tersebut tentang mengelola keuangan usaha. Metode pendekatan yang dilakukan adalah memberikan penyuluhan dan edukasi tentang pengenalan usaha/bisnis sampingan dengan modal kecil, Prilaku Konsumen di Era New Normal, Analisis Break Even Point, dan Cara Mengelola Laba Usaha. Hasil dan implikasi dalam kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) ini adalah ibu rumah tangga yang tergabung dalam PWMI mengenal berbagai jenis bisnis sampingan yang potensial yang dapat dilakukan oleh ibu rumah tangga yang mobilitas terbatasnya terbatas dan dengan modal yang kecil. Mengetahui tantangan apa saja yang akan dihadapi oleh pemilik usaha agar bisa bertahan hidup di tengah perubahan perilaku konsumen/masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya pada masa new normal; mendapat bekal pengetahuan dalam menganalisis usaha, break event point dan memperoleh pengetahuan bagaimana mengelola keuntungan/laba usaha agar laba usaha dapat digunakan untuk pengembangan usahanya. Kata kunci : literasi keuangan, ibu rumah tanga, usaha sampingan
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
customersupport@researchsolutions.com
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
This site is protected by reCAPTCHA and the Google Privacy Policy and Terms of Service apply.
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.