Covid-19 merupakan salah satu jenis virus dan penyakit yang saat ini sedang mewabah atau pandemik, setiap harinya terjadi peningkatan jumlah kasus dengan cukup pesat penyakit ini juga sudah menyebar hampir diseluruh negara. Risiko kematian yang tinggi secara global terjadi pada kelompok lanjut usia (lansia) diatas 50 tahun. Hingga saat ini, virus corona telah menginfeksi lebih dari 100.000 juta penduduk dunia dan sekitar 4.000 orang di antaranya dinyatakan meninggal dunia. Tulisan ini bertujuan untuk memberikan penyuluhan protokol kesehatan dan menambah pengetahuan serta merubah sikap lansia tentang pencegahan covid-19. Metode pelaksanaan kegiatan dengan menggunakan lembar observasi dan kuisioner tentang pencegahan covid-19. Dari hasil kegiatan yang dilakukan lansia sangat antusias menyambut kegiatan ini. Melalui kegiatan ini diharapkan pengetahuan lansia dapat bertambah dan merubah sikap sehingga dapat memetahui protokol kesehatan pencegahan covid-19 dan dapat menurunkan kasus covid-19.
Merokok merupakan masalah yang belum bisa terselesaikan hingga saat ini. Merokok sudah melanda berbagai kalangan, baik anak-anak sampai orang tua, laki-laki maupun perempuan, terlebih pada pelajar-siswi SMU. Dari data World Health Organization (WHO) pada tahun 2014 menyebutkan bahwa merokok dapat membunuh hingga setengah dari pengkonsumsi rokok. Berdasarkan hasil Riskesdas tahun 2013, rata-rata perilaku merokok di Indonesia saat ini sebesar 29,3%. Proporsi perokok terbanyak terdapat di Kepulauan Riau dengan jumlah perokok setiap hari 27,2%. Proporsi merokok penduduk umur 15 tahun ke atas cenderung meningkat, dari tahun 2007 sebesar 34,2% meningkat menjadi 36,3% di tahun 2013 sedangkan untuk Jawa Tengah proporsi perokok usia di atas 10 tahun yang merokok setiap hari sebesar 22,9% dan perokok kadang-kadang sebesar 5,3% dengan jumlah batang yang dihisap dalam sehari pada saat ini sebesar 10,7% (Riskesdas, 2013). Munculnya budaya merokok dikalangan remaja diakibatkan oleh pergaulan dan terutama gencarnya iklan rokok yang mendorong remaja untuk merokok. Menurut Nurmayunita, dkk (2015) dalam penelitiannya yang berjudul hubungan antara pengetahuan, paparan media iklan dan persepsi dengan tingkat perilaku merokok pelajar SMK Kasatrian Solo Kartasura Sukoharjo dijelaskan bahwa pelajar yang jarang melihat iklan rokok justru lebih banyak memiliki tingkat perilaku merokok sedang sebesar 71,4% dibandingkan responden yang sering melihat iklan rokok malah lebih banyak pada tingkat perilaku merokok ringan sebesar 61,8%. Pada tahun 2014 Pemerintah Kota (Pemko) dan DPRD Medan sepakat dan resmi memberlakukan Peraturan Daerah (Perda) Kota Medan Nomor 3 Tahun 2014 tentang Kawasan Tanpa Rokok. Namun kenyataannya pengawasan dan pemberlakuan saksi di dalam perda ini masih sangat minim. Di Kota Pematansiantar tidak ditemukan data mengenai jumlah pasti perokok terutama dikalangan remaja, bahkan peraturan daerah terkait dengan pemasangan reklame rokok tidak tertulis karena reklame rokok yang dipajang di beberapa tempat khususnya di jalan utama atau protokol yang ada di Kota Pematangsiatar adalah salah satu pemasukan daerah, semakin banyak reklame rokok yang dipajang maka semakin banyak pemasukan daerah tersebut. SMA Negeri 4 Pematangsiantar adalah salah satu SMA favorit di Kota Pematangsiantar sehingga diasumsikan bahwa pengetahuannya lebih tinggi dari SMA lainnya dimana diasumsikan mereka akan lebih mengetahui tentang bahaya rokok bagi kesehatan dan menghindarinya sehingga peneliti berkeinginan meneliti di SMA tersebut. Berdasarkan latar belakang diatas maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian tentang hubungan reklame rokok dengan perilaku merokok pelajar SMA Negeri 4 di Kota Pematangsiantar
Premenstrual syndrome is a group of symptoms that occur in the luteal phase of the menstrual cycle that cause disruption to a person's work and lifestyle. Premenstrual syndrome makes women unable to function normally and requires treatment. This situation causes a decrease in the quality of life of women, for example students who experience premenstrual syndrome cannot concentrate on learning and their motivation to learn decreases because of the pain they feel. The purpose of this study was to determine the relationship between knowledge of young women and anxiety when facing premenstrual syndrome. This type of research is analytic by using a cross-sectional design. The population in this study were all female students in grades VII and VIII at SMP Negeri 1 Merbau in the 2020-2021 school year with a total population of 147 students and the sample in this study was 67 students who were taken by simple random sampling technique. Data analysis with chi-square test. The results of the analysis show that there is a relationship between knowledge about reproductive health and anxiety in dealing with premenstrual syndrome with a p value of 0.000. It is recommended for health services to be able to hold counseling about premenstrual syndrome to increase the knowledge of young women about premenstrual syndrome.
ABSTRAK Pendahuluan: Pada wanita yang normal setiap bulan akan mengalami menstruasi. Menstruasi adalah proses keluarnya darah dari vagina akibat pelepasan jaringan endometrium karena tidak ada sel telur yang matang yang dibuahi oleh sperma. Banyak perempuan yang mengalami masalah menstruasi walaupun pada dasarnya menstruasi merupakan proses yang alami. Salah satu masalah menstruasi yang sering terjadi adalah nyeri menstruasi atau dismenorea. Dismenorea adalah terjadinya nyeri di bagian panggul selama menstruasi dan produksi prostaglandin. Dismenorea pada umumnya dimulai sejak mengalami menstruasi pertama (menarchea). Pemberian minuman asam jawa merupakan salah satu penatalaksanaan nyeri menstruasi secara non farmakologis. Metode: Pengabdian masyarakat ini dilakukan pada remaja putri. Persiapan pertama yang dilakukan sebelum terjun kelapangan yaitu mendiskusikan materi yang akan disosialisasikan kepada remaja putri. Persiapan selanjutnya membuat spanduk yang mempermudah proses sosialisasi. Hasil: Minuman kunyit asam terbukti dapat menurunkan nyeri menstruasi pada remaja putri. Kesimpulan: Minuman kunyit asam dapat diolah sebagai obat untuk menurunkan nyeri menstruasi. Selain itu hasil olahan minuman kunyit asam ini bisa dijual agar menghasilkan pendapatan bagi remaja putri
Exclusive breastfeeding is breastfeeding for the first 6 months without drinks or eat other food additives. The low exclusive breastfeeding is a reason for the high infant mortality rate in Indonesia. The research aims to know the factors that effect of giving exclusive breastfeeding toward working mothers at Grandmed Hospital Lubuk Pakam such as the supporting of husband, breastfeeding place facilities, and the additional rest time. This research included an analytic observational quantitative study with a cross sectional design. The population is 21 person of working mothers. Data collection techniques are used questionnaires. The statistical test used in this research is chi-square and simple linear regression. The theoretical basis is the Green and Kreutzer Behavior Theory (1980). Based on the results and analysis of research, it was found that the majority of respondents aged are 26-30, with last education is D3, and they had babies aged 1-2 months. A total of 66.7% provide exclusive breastfeeding. There is a relationship of supporting husband with the giving of exclusive breastfeeding. The most dominant factor influenced giving of exclusive breastfeeding is husband's support factor where p-value=0,012<α(0.05). It is suggest for management of Grandmed Hospital to provide facilities that support Breastfeeding Corner like a icebox in the workplace and provide the opportunity to express milk during working hours
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.