Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis penggunaan media sosial dan dampaknya terhadap perilaku sosial remaja, serta strategi keluarga dalam menangani perilaku sosial remaja akibat penggunaan media sosial di Kelurahan Anduonohu Kecamatan Poasia Kota Kendari. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yaitu melakukan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data primer dan sekunder, dengan jenis data kualitatif dan data kuantitatif. Data dianalisis secara deskripitif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat dampak penggunaan media sosial terhadap perilaku sosial remaja 1). Dampak posistif (a.) memudahkan berkomunikasi dengan banyak orang. (b) berbisnis secara online. 2). Dampak negatif (a.) kecanduan. (b). berkurangnya interaksi sosial secara langsung. (c). mengakses situs dewasa. Adapun strategi keluarga dalam menangani perilaku sosial remaja akibat penggunaan media sosial. (a) membatasi penggunaan media sosial (b) melakukan pendampingan. (c) menjalin komunikasi terbuka secara efektif.
This study aims to determine the existence of women workers in the informal sector in improving family welfare in Abeli Village, Abeli District, Kendari City, to find out the driving factors and inhibitors of the existence of women workers (wives) in the informal sector in Abeli Village, Abeli District, Kendari City, and the welfare conditions of workers' families woman (wife) in the informal sector in Abeli Kacamatan Abeli Kelurahan of Kendari City. This type of research used in this research is descriptive qualitative research with data collection techniques, namely interviews, observation and documentation. The existence of female workers (wives) in the informal sector in improving family welfare in Abeli Sub-District Abeli District of Kendari City was influenced by several reasons including not requiring high education, the unavailability of jobs in accordance with the level of education, the ability to divide time between work and take care of the household and the social system applied by the community give equal roles between men and women in the workforce. Factors driving the existence of female workers (wives) in the informal sector in Abeli Sub-district, Abeli District, Kendari City include motivation to increase family income and for an economy that does not depend on husbands, while factors inhibiting the existence of women workers (wives) in the informal sector in increasing family welfare in Abeli Sub-district Abeli District of Kendari City is age. As for the family welfare conditions of female workers (wives) in the informal sector in Abeli Sub-District, Abeli District has been fulfilled. This can be seen from the fulfillment of material needs, namely clothing, food and shelter needs. Fulfillment of mental / spiritual needs, namely the spiritual needs of family members and the fulfillment of social needs, namely the need for feeling accepted by the community.
This research uses descriptive qualitative research with data collection techniques, namely observation, interviews and document study. The results showed that: the formation of street child resilience in Mandongan District, Kendari City consists of several reasons, including street children in Mandonga District who have strong emotional regulation, optimism which indicates that they have self-confidence, individual ability to identify problems, have a great sense of empathy. and self-efficacy which represents a belief. The factors that influence the resilience of street children in Mandonga District, Kendari City are the presence of institutions such as the Social Service and students and the surrounding community who always provide support and motivation as well as guidance through social activities both individually and in groups
Teknologi telah mengalami perkembangan pesat, Sistem Informasi Desa (SID) di Indonesia masih tertinggal jauh dibandingkan dengan kota. Memperkenalkan (SID) sebagai media informasi untuk meningkatkan kapasitas dan kesejahteraan masyarakat. Kegiatan pengabdian masyarakat tentang implementasi sistem informasi desa sebagai media pembangunan bisnis pertanian berkelanjutan di masa Pandemi Covid-19 diharapkan menjadi sumber informasi dan media memberikan informasi yang bermanfaat, serta dapat memberikan manfaat ekonomi. Pelatihan tentang penggunaan SID yang melibatkan 10 orang Apparat Desa mitra telah memberikan peningkatan pengetahuan dan keterampilan bagi aparat desa di Desa Amoito dan Desa Sindangkasih. Agar SID ini dapat diaplikasikan secara terus menerus maka diharapkan dilakukan komunikasi dan pendampingan kerjasama Penguruan Tinggi dan Pemerintah setempat.
Kecanduan internet telah menyerang tak hanya orang dewasa, melainkan pelajar bahkan anak-anak. Hal yang sering tejadi dikalangan pelajar setelah mengenal internet dan memasuki situs pertemanan yang ada di internet seperti Facebook, twitter, instagram dan sebagainya. Internet merupakan media yang menyajikan informasi apa saja yang dapat diakses semua orang dengan cara yang cepat dan mudah. Hasil survey awal, remaja usia sekolah di wilyah pesisir Pantai Nirwana Di Kelurahan Sulaa, Kecamatan Betoambari, Kota Baubau rata-rata menggunakan smartphone yang bisa terkoneksi dengan internet. Para remaja hampir semua menggunakan twitter, instagram dan facebook sebagai sarana yang memperlihatkan eksistensi dirinya dan membangun citra diri mereka. Saat ini pihak masyarakat dikelurahan tersebut membutuhkan pelatihan atau workshop terkait pemanfaatan media internet. Hal ini perlu dilakukan guna menambah pengetahuan dan peningkatkan keterampilan remaja dalam penggunaan teknologi di bidang pariwisata. Semakin canggih teknologi saat ini tentu akan berpengaruh terhadap kemajuan pariwisata khususnya promosi bidang pariwisata. Untuk itu dibutuhkan peran masyarakat termasuk remaja usia sekolah yang memiliki kompetensi dalam bidang pariwisata. Oleh karna itu, pengabdi berinisiatif untuk melakukan kegiatan pelatihan Citizen Journalism bagi remaja usia sekolah sebagai penunjang promosi pariwisata di wilyah pesisir Pantai Nirwana Di Kelurahan Sulaa, Kecamatan Betoambari, Kota Baubaui yang bertujuan untuk (1) memberikan pemahaman kepada remaja usia sekolah tentang pemanfaatan internet sebagai media untuk mempromosikan potensi pariwisata. (2) memberikan pemahaman terkait optimalisasi media sosial dan pentingkan mempromosikan pariwisata melalui karya citizen journalism yang diunggah ke akun media online. Luaran yang diharapkan pada kegiatan Abdimas ini adalah para peserta mampu memahami Optimalisasi Pemanfaatan Media Online, kemudian peserta juga memiliki Keterampilan komunikasi (Public Relations) dalam menunjang bidang pariwisata yang pada akhirnya para peserta dapat memahami terkait citizen journalism sebagai penunjang dalam meningkatkan skill serta komunikasi peserta dalam promosi bidang pariwisata.Keempat, peserta akan menerima tentang pemanfaatan komunikasi Visual sebagai skill tambahan dalam kegiatan promosi partiwisata. Terakhir, peserta akan praktik membuat berita yang kemudian diunggah di akun sosial media peserta masing-masing.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.
hi@scite.ai
10624 S. Eastern Ave., Ste. A-614
Henderson, NV 89052, USA
Copyright © 2024 scite LLC. All rights reserved.
Made with 💙 for researchers
Part of the Research Solutions Family.