Leadership has an important role in achieving the SMEs’ innovation and performance. One of the great concepts of leadership styles is the Burns’ (1978) concept, which divides leadership into two: transformational and transactional. This study analyzed the direct and indirect effect of transformational and transactional leadership on SMEs’ performance. This was conducted in seven regencies/cities in East Java Province, with 165 SMEs on superior indigenous food and beverage. The main research data were obtained by distributing the questionnaires. It uses path analysis to determine the direct and indirect effect using the LISREL software. The results showed that transformational leadership has a positive and significant effect on SMEs’ innovation and performance directly and indirectly. Transactional leadership has a direct positive and insignificant effect on SMEs’ innovation and performance. However, transactional leadership was found to have an indirect positive and significant effect on SMEs’ performance. In conclusion, transformational leadership is more important for improving SMEs’ performance in Indonesia than transactional. These results provide a practical contribution for SMEs’ leaders to improve transformational leadership, which is oriented towards charisma, intellectual stimulation, and individual consideration.
AcknowledgmentThe researcher thanked the Ministry of Research, Technology and Higher Education, Republic of Indonesia, for funding this research.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh lingkungan kerja dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan pada perusahaan cuci sarang burung walet Mangli Jaya. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yaitu suatu bentuk pengumpulan data yang bertujuan menggambarkan dan menekankan analisisnya pada data data numerik atau angka guna menguraikan suatu keadaan atau masalah dari objek yang diteliti. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh karyawan Perusahaan Cuci Sarang Burung Walet Mangli Jaya kec. Kaliwates Jember yang berjumlah 31 orang. Mengingat jumlah populasi yang tersedia dalam penelitian ini kecil, maka penelitian ini mengobservasi semua anggota jadi semua populasi dijadikan sampel penelitian. Berdasarkan masalah yang timbul, tujuan penelitian, dan hasil analisis, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut: Koefisien determinasi dinyatakan nilai Adjusted R Square adalah 0,704 atau 70,4%. Regresi berganda dengan persamaan Y= 3,967+0,136X1+0,080X2+0,704 artinya tanpa dipengaruhi apapun maka kinerja karyawan mempunyai nilai konstanta positif sebesar 3,967. Dengan peningkatan satu variabel X1 maka akan meningkatkan kinerja karyawan sebesar 0,136 satuan. Dengan peningkatan satu variabel X2 maka akan meningkatkan kinerja karyawan sebesar 0,080 satuan. Uji secara simultan lingkungan kerja dan gaya kepemimpinan berpengaruh terhadap kinerja karyawan di Perusahaan Cuci Sarang Burung Walet Mangli Jaya kec. Kaliwates Jember. Uji secara parsial hanya satu variabel yang berpengaruh terhadap kinerja karyawan, yaitu variabel gaya kepemimpinan.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh absensi sidik jari (Finger Print) dan motivasi terhadap kinerja karyawan secara langsung maupun tidak langsung dengan disiplin kerja sebagai variabel mediasi. Penelitian ini merupakan penelitian Eksplanatory Research (penelitian penjelasan) dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini dilakukan di CV Indoraga Persada di Jl. Bengawan Solo No. 19 Kabupaten Jember. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah karyawan CV Indoraga Persada berjumlah 63 orang. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan metode sampel jenuh dengan menjadikan seluruh anggota populasi sebagai sampel. Pada penelitian ini metode analisis data yang digunakan yaitu analisis jalur (Path Alnalysis) dengan menggunakan aplikasi IBM SPSS 22. Secara keseluruhan, tujuh hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini diterima. Hasil penelitian menunjukkan bahwa absensi sidik jari dan motivasi berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan baik secara langsung maupun tidak langsung melalui variabel mediasi disiplin kerja.
Manajeman Sumber Daya Manusia (MSDM) berfungsi untuk meningkatkan kinerja karyawan. Peningkatan kinerja karyawan salah satunya bisa dilihat dari tingkat kepuasan kerja dan komitmen organisasi. tingginya kepuasan kerja dan komitmen organisasi diharapkan bisa meningkatkan kinerja karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh antara variabel kepuasan kerja dan komitmen orgaisasi baik secara simultan dan pengaruh kepuasan kerja dan komitmen organisasi secara parsial terhadap kinerja. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dan tipe penelitian yang digunakan adalah penelitian Eksplanatory Research (penelitian penjelasan) dengan menggunakan kuesioner. Penelitian ini dilakukan di CV Lisa Jaya Mandiri Food di Desa Dukuh Mencek Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember. Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah karyawan CV Lisa Jaya Mandiri Food bagian cup yang berjumlah 35 orang. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan metode sampel jenuh dengan menjadikan seluruh anggota populasi sebagai sampel. Pada penelitian ini analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif dan analisis inferensial yang terdiri dari uji asumsi klasik dan analisis regresi linier berganda dengan bantuan aplikasi IBM SPSS 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan kepuasan kerja dan komitmen organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Secara parsial kepuasan kerja dan komitmen organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan.
Tourism becomes the one sector that contributes to economy, social and culture. New tourist destinations are not easy to compete with other tours. Therefore, marketing is one of important factors for the success of tourist destinations. This research was conducted at the Jember Mini Zoo, which is a zoo tour that was just opened to the public in May 2021. This study aims to analyze the marketing strategies that was used to increase tourist visits at Jember Mini Zoo. This study uses a qualitative approach by conducting in-depth observations and interviews with informants that comes from the marketing department. The method used to test the data obtained using SWOT analysis. The results of this study are strategies that can be used by Jember Mini Zoo to increase tourist visits as follows: 1. Making Jember Mini Zoo as a quality and valuable tourist spot and also building a corporate image. 2. Improving service quality, maintaining good environmental sustainability, and innovating. 3. Continuously updating rides and other facilities, it is also expanding the scope of marketing area by using direct marketing and digital marketing. 4. Improving the maintenance of existing rides and accelerating the process of making rides, so they don’t lose out to competitors.
The importance of national development to improve the quality of people’s lives is quite essential because the welfare of its people indeed measures the development of a country. One of the steps to improve this welfare is to improve the quality of SMEs. Enhancing SMEs’ quality can be implemented by utilizing good human resource management. This study aims to see how the state operates human resource management to be able to increase SMEs owned by the community. This research will be carried out using various data obtained from the results of the study and previous studies that are still related to this research. This study found that weak human resource management often causes SMEs to be afraid to use new technologies, so their development is relatively slow. With the government’s intervention in improving the management of existing human resources, it is hoped that SMEs in Indonesia can develop quite quickly.
scite is a Brooklyn-based organization that helps researchers better discover and understand research articles through Smart Citations–citations that display the context of the citation and describe whether the article provides supporting or contrasting evidence. scite is used by students and researchers from around the world and is funded in part by the National Science Foundation and the National Institute on Drug Abuse of the National Institutes of Health.