2019
DOI: 10.36990/hijp.v11i2.136
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Video Pijat Bayi sebagai Media Peningkatan Keterampilan Ibu dalam Merangsang Perkembangan Motorik Bayi

Abstract: ABSTRAKPijat bayi sangat berpengaruh positif bagi proses tumbuh kembang bayi. Jenis penelitian ini adalah Quasi eksperimental dengan desain pretest-posttest contol group design. Lokasi penelitian adalah Puskesmas Mokoau Kota Kendari. Populasi adalah bayi usia 3 -9 bulan. Teknik sampling menggunakan teknik Quota dan Accidental sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara deskriptif setelah diberikan video pijat bayi mayoritas ibu bayi yakni 66,67% ibu bayi terampil melakukan pijat bayi. Dan setelah diber… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
1
0

Year Published

2022
2022
2024
2024

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(2 citation statements)
references
References 6 publications
0
1
0
Order By: Relevance
“…According to [17], building children's motor skills by perceiving something in their environment that can motivate children to do something and then using that perception to move. Motor skills represent the child's desires.…”
Section: Discussionmentioning
confidence: 99%
“…According to [17], building children's motor skills by perceiving something in their environment that can motivate children to do something and then using that perception to move. Motor skills represent the child's desires.…”
Section: Discussionmentioning
confidence: 99%
“…Rangsangan, seperti pijat bayi, dapat meningkatkan kemampuan dan pertumbuhan bayi. Dimana pijat bayi adalah sentuhan alami yang diberikan kepada bayi dengan mengurut atau memijat untuk membuatnya merasa nyaman, rileks dan tenang (Merida & Hanifa, 2022;Taamu et al, 2019). Pijat bayi meningkatkan berat badan dan pertumbuhan bayi, meningkatkan pola tidur bayi, meningkatkan konsentrasi, meningkatkan daya tahan tubuh, dan membangun hubungan kasih sayang orang tua-anak.…”
Section: Kajian Pustakaunclassified