2016
DOI: 10.21082/jtidp.v3n2.2016.p83-94
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Variasi Genetik dalam Populasi Kultivar Kopi Arabika Berbuah Kuning di Lahan Petani Berdasarkan Penanda SSRs

Abstract: <p><em>Identification of the genetic diversity within populations of yellow-berried Arabica coffee cultivar based on morphological characters faced an obstacle in finding identical environmental conditions at farmers field. Therefore, an approach which is not influenced by differences in environmental conditions is required, for instance based on DNA polymorphism. The research aimed to analyze genetic variation within populations of yellow-berried Arabica coffee cultivar based on SSRs markers. The … Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2018
2018
2018
2018

Publication Types

Select...
1

Relationship

1
0

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 33 publications
(36 reference statements)
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Nilai jarak genetik ini dapat digunakan sebagai acuan dalam pemilihan tetua persilangan. Klon-klon yang mempunyai nilai jarak genetik tinggi (>0,50) dapat dipilih sebagai kombinasi tetua persilangan ideal dengan harapan untuk mendapatkan progeni yang lebih unggul dibandingkan kedua tetuanya (Rubiyo et al, 2015;Dani, Izzah, & Randriani, 2016). Hasil penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Rubiyo et al (2015) mendapatkan nilai jarak genetik tertinggi 0,88 yang ditunjukkan oleh kombinasi klon ICCRI 04 dan ICCRI 03.…”
Section: Keragaman Genetik Antar Klon Kakao Berdasarkan Marka Ssrunclassified
“…Nilai jarak genetik ini dapat digunakan sebagai acuan dalam pemilihan tetua persilangan. Klon-klon yang mempunyai nilai jarak genetik tinggi (>0,50) dapat dipilih sebagai kombinasi tetua persilangan ideal dengan harapan untuk mendapatkan progeni yang lebih unggul dibandingkan kedua tetuanya (Rubiyo et al, 2015;Dani, Izzah, & Randriani, 2016). Hasil penelitian terdahulu yang dilakukan oleh Rubiyo et al (2015) mendapatkan nilai jarak genetik tertinggi 0,88 yang ditunjukkan oleh kombinasi klon ICCRI 04 dan ICCRI 03.…”
Section: Keragaman Genetik Antar Klon Kakao Berdasarkan Marka Ssrunclassified