“…Dengan sifat yang abstrak inilah yang kadangkala menyebabkan matematika dianggap sulit bagi siswa (Pangesti, 2018;Van de Weijer-Bergsma et al, 2015). Dalam pembelajaran matematika terdapat lima kompetensi, yaitu: pemecahan masalah matematis (mathematical problem solving), komunikasi matematis (mathematical communication), penalaran matematis (mathematical reasoning), koneksi matematis (mathematical connection), dan representasi matematis (mathematical representation) (Fatimah, 2019;Purnama et al, 2020). Kemampuan yang mencakup kelima kompetensi tesebut adalah kemampuan literasi matematika (Lopez-Pedersen et al, 2021;Maulidina, 2019).…”