Upaya Meningkatkan Motivasi dan Hasil Belajar Peserta Didik pada Pelajaran Matematika melalui Pembelajaran Tutorial Berbasis Ispring

Abstract

Perkembangan tekhnologi dan informasi yang semakin maju membuat teknologi berbasis komputer dapat diaplikasikan dalam dunia pendidikan. Pemanfaatan teknologi komputer dijadikan sebagai media pembelajaran ataupun sumber belajar. Bahkan sudah banyak sumber belajar yang beredar secara online berbentuk e-learning. Untuk memudahkan dalam penyampaian materi pembelajaran, maka materi ini dikemas secara menarik dalam aplikasi yang bersifat mendidik bagi mereka. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk membuat suatu pembelajaran online yang bervariasi kepada siswa dengan menggunakan aplikasi pembelajaran berbasis multimedia sebagai sarana untuk mengenalkan Matematika untuk sma dan untuk mengetahui sejauh mana penggunaan Ispring dapat dimanfaatkan dalam pembelajaran Persamaan nilai mutlak pada mata pelajaran Matematika .

Effect of Combined Problem Based Learning and Scaffolding Models on Students’ Critical Thinking Ability

“…The PBL model can improve concept understanding because the model asks students to solve existing problems that are in accordance with the literature so that students think and learn to understand it. Arief et al (2016), stated that a learning approach that is suitable to be applied in the classroom will be able to become a factor in the learning success of students both independently and in groups. The ability to think critically will be more optimal and effective if the PBL model is applied for a long time for certain materials because if it has become a routine and it is used more frequently in learning, it will get used and skilled by itself (Masek & Yamin, 2011).…”

Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (Pbl) Dalam Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Ipa Kelas Vii Smpit Al Khair

“…Dengan demikian PBL menjadi salah satu model pembelajaran yang dapat membantu mengembangkan kemampuan berpikir peserta didik dalam upaya penyelesaian masalah serta memperoleh pengetahuan. Hal ini sesuai dengan penelitian Arief (2016) yang menyatakan dengan adanya masalah yang relevan dan sesuai dengan kehidupan sehari-hari peserta didik menjadikan peserta didik ditantang menyelesaikan masalah dan hal ini menarik minat dan motivasi peserta didik untuk menyelesaikan masalah tersebut.…”