2021
DOI: 10.30595/jppm.v4i2.6817
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Upaya Memutus Rantai Infeksi Melalui Edukasi Good Hand Hygiene pada Keluarga Penunggu Pasien yang dirawat di Rumah Sakit Dr. Slamet Garut

Abstract: Health Care Associated Infection (HAIs) adalah infeksi yang terjadi pada pasien rawat inap di pelayanan kesehatan. HAIs merupakan masalah yang umum ditemukan di berbagai rumah sakit, baik dalam negeri maupun luar negeri. HAIs berdampak pada penurunan kualitas layanan rumah sakit dan merugikan pada pasiennya sendiri. Oleh karena itu diperlukan pencegahan untuk mmutus rantai infeksi. Salah satu upaya pencegahan untuk memutus rantai infeksi yaitu dengan cara melakukan edukasi pada penunggu pasien untuk meningkatk… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(4 citation statements)
references
References 3 publications
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Menurut Alamsyah dkk 18 bahwa ISPA dapat dipengaruhi oleh paparan asap rokok, jajanan yang biasa dimakan, pengetahuan ibu, dan pemberian ASI eksklusif sehingga dapat disimpulkan bahwa saat anak balita mengalami ISPA ibu atau keluarga agar tidak merokok didekat anak, menghindarkan dari jajanan yang tidak higienis, ibu dan keluarga meningkatkan pengetahuan tentang ISPA dan meningkatkan asupan ASI eksklusif pada bayi hingga umur 6 bulan. Dalam merawat anak yang mengalami ISPA agar cepat mengalami tingkat kesembuhan agar ibu atau keluarga selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menggunakan masker sesuai panduan, physical distancing antara yang sakit dengan yang sehat terutama saat kontak dengan anak balita yang mengalami ISPA 19 . Saat anak mengalami ISPA anak usia > 1 tahun dapat diberikan pelega tenggorokan dengan bahan jeruk dan madu sesuai dalam panduan buku MTBS (Manajemen Terpadu Balita Sakit) yang diterbitkan oleh Kemenkes 20 .…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Menurut Alamsyah dkk 18 bahwa ISPA dapat dipengaruhi oleh paparan asap rokok, jajanan yang biasa dimakan, pengetahuan ibu, dan pemberian ASI eksklusif sehingga dapat disimpulkan bahwa saat anak balita mengalami ISPA ibu atau keluarga agar tidak merokok didekat anak, menghindarkan dari jajanan yang tidak higienis, ibu dan keluarga meningkatkan pengetahuan tentang ISPA dan meningkatkan asupan ASI eksklusif pada bayi hingga umur 6 bulan. Dalam merawat anak yang mengalami ISPA agar cepat mengalami tingkat kesembuhan agar ibu atau keluarga selalu mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menggunakan masker sesuai panduan, physical distancing antara yang sakit dengan yang sehat terutama saat kontak dengan anak balita yang mengalami ISPA 19 . Saat anak mengalami ISPA anak usia > 1 tahun dapat diberikan pelega tenggorokan dengan bahan jeruk dan madu sesuai dalam panduan buku MTBS (Manajemen Terpadu Balita Sakit) yang diterbitkan oleh Kemenkes 20 .…”
Section: Hasil Dan Pembahasanunclassified
“…Pentingnya SPM yaitu menunjukkan bahwa rumah sakit tersebut mampu atau tidaknya menjamin kepuasan serta keamanan pasien yang berkunjung (Husein et al, 2020). Infeksi Nosokomial (INOS) atau Healthcare Associated Infections (HAIS) merupakan infeksi yang berkembang di lingkungan rumah sakit baik dari orang lain maupaun diri sendri ketika daya tubuh melemah maupun terkontaminasi alat dan lingkungan rumah sakit (Patimah et al, 2020).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Dalam hal memutus mata rantai penularan HAIs baik di pelayanan kesehatan maupun di lingkunagn keluarga Nakes, petugas kesehatan memiliki peranan yang sangat penting, salah satunya dengan mengupdate informasi terkait pengetahuan dan memberikan edukasi kepada setiap pengunjung maupun kepada keluarga dirumah yang secara tidak langsung dapat terpapar efek buruk dari HAIs tersebut agar Pencegahan dan Pengendalian Infeksi dapat terjadi dengan efektif dan Efisien. Dalam Emergencies (2009), salah satu tahapan standar yang dapat memutus mata rantai tersebut ialah dengan hand hygiene (Patimah et al, 2021). Perawat sebagai petugas kesehatan yang hampir selalu berinteraksi dengan pasien secara langsung harus mempunyai pengetahuan, perilaku yang baik tentang five moment hand hygiene dan kepatuhan pelaksanaan tindakan.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Pengetahuan merupakan sesuatu yang diketahui berkaitan dengan proses pembelajaran dan perilaku seseorang (Patimah et al, 2021). Dalam (Khumayra & Sulisno, 2012) Dengan mempraktikan cara pencegahan dan pengendalian infeksi yang baik dan benar, perawat dapat menghindarkan penyebaran infeksi yang berasal dari mikroorganisme baik…”
Section: Metodeunclassified