UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK BUAH PURNAJIWA (Kopsia arborea Blume.) DENGAN BERBAGAI PELARUT

Purwanto, Didit; Bahri, Syaiful; Ridhay, Ahmad

doi:10.22487/j24775398.2017.v3.i1.8230

Cited by 38 publications

(48 citation statements)

References 0 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Gambar 2. Perbandingan kadar fenolik total (TPC) dan aktivitas antioksidan (IC50) Aktivitas antioksidan dapat dikelompokkan menjadi kategori sangat kuat (IC50 < 50 µg/mL), kuat (IC50 = 50-100 µg/mL), sedang (IC50 = 100-150 µg/mL), lemah (IC50 = 150-200 µg/mL), dan sangat lemah (IC50 > 200 µg/mL) (Purwanto, Bahri and Ridhay, 2017).…”

Section: Aktivitas Antioksidanunclassified

Kadar Flavonoid dan Fenolik Ekstrak Daun Waru (Hibiscus tiliaceus) Serta Aktivitasnya Sebagai Antioksidan

Rahayu¹,

Putri²,

Manggarani³

2022

JC-T

View full text Add to dashboard Cite

Daun waru (Hibiscus tiliaceus) adalah salah satu jenis tanaman yang mengandung flavonoid dan senyawa fenolik alami serta bermanfaat sebagai antioksidan. Flavonoid dan fenolik dapat diekstraksi dengan optimal jika menggunakan pelarut ekstraksi yang sesuai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kadar flavonoid total, fenolik, dan antioksidan ekstrak daun waru menggunakan beberapa pelarut. Pengujian kadar flavonoid total dengan metode kolorimetri AlCl3, kadar fenolik total dengan metode Folin-Ciocalteu, dan kadar antioksidan dengan metode DPPH. Kadar flavonoid total ekstrak dengan pelarut metanol, etanol, dan air secara berurutan adalah 121,630 ± 2,014 µgQE/g; 133,190 ± 1,434 µgQE/g; 78,320 ± 1,799 µgQE/g. Kadar fenolik total ekstrak dengan pelarut metanol, etanol, dan air secara berurutan adalah 9.151,480 ± 58,969 µgGAE/g; 7.978,610 ± 84,845 µgGAE/g; 4.789,690 ± 14,576 µgGAE/g. Ekstrak dalam pelarut metanol memiliki aktivitas antioksidan sangat lemah (IC50 = 710,680 ± 3,747 µg/mL). Ekstrak dalam pelarut etanol memiliki aktivitas antioksidan sangat lemah (IC50 = 989,150 ± 0,798 µg/mL). Ekstrak dalam pelarut air memiliki aktivitas antioksidan sangat lemah (IC50 = 1.643,480 ± 1,828 µg/mL). Ekstrak etanol memiliki kadar flavonoid total tertinggi. Ekstrak metanol memiliki kadar fenolik total tertinggi dan aktivitas antioksidan sangat lemah..

show abstract

Section: Aktivitas Antioksidanunclassified

Kadar Flavonoid dan Fenolik Ekstrak Daun Waru (Hibiscus tiliaceus) Serta Aktivitasnya Sebagai Antioksidan

Rahayu¹,

Putri²,

Manggarani³

2022

JC-T

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…Reaksi radikal bebas DPPH dengan Antioksidan [46]. Menurut Purwanto [47] aktivitas antioksidan tergolong sangat kuat bila nilai IC50 sebesar <50 µg/mL, tergolong kuat bila nilai IC50 sebesar 50-100 µg/mL, tergolong sedang bila nilai IC50 sebesar 100-150 µg/mL, tergolong lemah bila nilai IC50 sebesar>150 µg/mL, dan tergolong sangat lemah bila nilai IC50 sebesar >200 µg/mL. Sehingga berdasarkan nilai IC50 pada tabel 2. ekstrak umbi bawang putih dari Probolinggo memiliki aktivitas antioksidan yang sangat lemah.…”

Section: Total Aktivitas Antioksidanunclassified

ANALISIS SENYAWA BIOAKTIF DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK BAWANG PUTIH (Allium Sativum L.) PROBOLINGGO

Wakhidah¹,

Anggarani²

2021

UJC

View full text Add to dashboard Cite

Bawang putih adalah tanaman dari genus Allium yang banyak ditemukan di daerah pegunungan Probolinggo. Potensi kandungan bioaktif dari produk local ini belum diteliti untuk dikembangkan dalam pengembangan diversifikasi produk bawang putih. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komponen bioaktif, kadar fenol, kadar flavonoid serta aktivitas antioksidan pada umbi bawang putih di Probolinggo. Metode dalam penelitian ini dibagi menjadi dua bagian yakni proses ekstraksi dan pengujian sampel. Proses ekstraksi menggunakan metode bertingkat dengan tiga macam pelarut yakni diklorometana (non polar), etil asetat (semi polar), dan etanol (polar). Pengujian sampel yang dilakukan meliputi analisis senyawa bioaktif, kadar fenol menggunakan metode Folin Ciocalteu, kadar flavonoid menggunakan metode AlCl3, serta aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH. Hasil dari penelitian ekstrak umbi bawang putih Probolinggo dengan pelarut diklorometana dan etil asetat mengandung senyawa bioaktif steroid dan triterpenoid sedangkan dengan pelarut etanol mengandung senyawa bioaktif flavonoid, saponin, steroid, triterpenoid dan fenolik. Ekstrak umbi bawang putih dengan pelarut etanol memiliki total fenolik sebesar 28,756 mg GAE/g dan total flavonoid sebesar 21,601 mg QE/g. Nilai IC50 pada ekstrak diklorometana, etil asetat, dan etanol berturut-turut sebesar 421.9643 µg/mL, 310.5998 µg/mL, 257.7503 µg/mL. Dari sisi komponen flavonoid, saponin, steroid, triterpenoid dan fenolik, ekstrak umbi bawang putih memiliki nilai aktivitas antioksidan yang tergolong sangat lemah. Kata kunci : umbi bawang putih, senyawa bioaktif, aktivitas antioksidan.

show abstract

“…Antioxidants are increasingly being used in the food sector. In food, antioxidants not only act as free radical inhibitors but can also act as preservatives [13].…”

Section: Antioxidant Activitymentioning

confidence: 99%

Development of Functional Drink Using Hibiscus rosa-sinensis Leaves

Suseno¹,

Surhaini²,

Nizori³

2021

Proceedings of the 3rd Green Development International Conference (GDIC 2020)

View full text Add to dashboard Cite

This study aimed to develop a functional drink based on Hibiscus rosa-sinensis and evaluate the chemical, and sensory properties. The functional drink was made in a traditional method using hibiscus leaves juice and then diluted to several concentrations. The experiment was carried out using a completely randomized design with 5 levels of concentration of hibiscus leaves juice (5, 10, 15, 20, and 25% v / v). Results showed that there was no difference in preferences between concentrations and the 25% treatment concentration had the best value of various parameters. The DPPH radical scavenging activity in the 25% of hibiscus leaves juice was 34,90±1,85%; total phenolic content was 119,25± 1,91 mg-GAE/g and total tannin was 41,31±2,25 mg-TAE/g. This study concludes that 25% of hibiscus leaves juice can be used to formulate an acceptable functional drink from Hibiscus Rosa-Sinensis Leaves.

show abstract

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK BUAH PURNAJIWA (Kopsia arborea Blume.) DENGAN BERBAGAI PELARUT

Cited by 38 publications

References 0 publications

Kadar Flavonoid dan Fenolik Ekstrak Daun Waru (Hibiscus tiliaceus) Serta Aktivitasnya Sebagai Antioksidan

Kadar Flavonoid dan Fenolik Ekstrak Daun Waru (Hibiscus tiliaceus) Serta Aktivitasnya Sebagai Antioksidan

ANALISIS SENYAWA BIOAKTIF DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK BAWANG PUTIH (Allium Sativum L.) PROBOLINGGO

Development of Functional Drink Using Hibiscus rosa-sinensis Leaves

Contact Info

Product

Resources

About