2022
DOI: 10.37874/ms.v7i3.363
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Uji Aktivitas Antibakteri Kitosan Dari Cangkang Bellamya Javanica

Abstract: Kitosan merupakan senyawa alami, non toksik dan sudah banyak digunakan dalam industri makanan maupun farmasi. Kitosan dapat diperoleh dari hasil isolasi cangkang kreca (Bellamya javanica). Kitosan memiliki berbagai aktivitas seperti antitumor, neuroptotektif, antiinflamasi, antijamur dan antibakteri. Aktivitas antibakteri kitosan dari cangkang Bellamya javanica belum diketahui sebelumnya, sehingga penelitian ini dilakukan untuk mengetahui apakah kitosan hasil isolasi ini memiliki aktivitas antibakteri terhadap… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
Order By: Relevance
“…Berdasarkan penelitian yang dilakukan XX tahun 2022, kitosan dari Bellamya javanica memiliki aktivitas sedang terhadap bakteri Escherichia coli dan aktivitas lemah terhadap Staphylococcus aureus [22]. Konsentrasi kitosan yang semakin tinggi akan meningkatkan kemampuan daya hambatnya terhadap bakteri [23]. Perilaku Bellamya javanica yang memakan daun-daun dan tumbuhan air yang telah mati, memberikan peran sebagai pengurai bahan organik didalam perairan, sehingga dapat mengendalikan laju dekomposisi di suatu badan perairan tersebut.…”
Section: Metode Penelitianunclassified
“…Berdasarkan penelitian yang dilakukan XX tahun 2022, kitosan dari Bellamya javanica memiliki aktivitas sedang terhadap bakteri Escherichia coli dan aktivitas lemah terhadap Staphylococcus aureus [22]. Konsentrasi kitosan yang semakin tinggi akan meningkatkan kemampuan daya hambatnya terhadap bakteri [23]. Perilaku Bellamya javanica yang memakan daun-daun dan tumbuhan air yang telah mati, memberikan peran sebagai pengurai bahan organik didalam perairan, sehingga dapat mengendalikan laju dekomposisi di suatu badan perairan tersebut.…”
Section: Metode Penelitianunclassified