2021
DOI: 10.29303/jrpb.v9i1.237
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Tipe Chamber Dan Posisi Sensor E-Nose Untuk Mendeteksi Aroma Biji Kopi Robusta Menggunakan Mikrokontroler

Abstract: Rasa kopi dan aroma yang khas dipengaruhi oleh pengolahan kopi. Rasa dan aroma yang khas dari kopi merupakan parameter penting yang digunakan untuk mengklasifikasi dan membedakan jenis serta kualitas beragam kopi. Perkembangan teknologi yang semakin canggih ditandai dengan adanya teknologi yang menyerupai kerja hidung manusia yaitu Electronic nose (E-nose). E-nose terintegrasi dengan mikrokontroler untuk mempermudah akuisisi data tegangan setiap sensor. Jenis ruang dan penempatan sensor E-nose menentukan tingk… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1

Citation Types

0
1
0
2

Year Published

2021
2021
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

1
1

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(3 citation statements)
references
References 0 publications
0
1
0
2
Order By: Relevance
“…The normality test is used to test whether the data obtained has a normal distribution or not. The normality test used is the Shapiro-Wilk test [32].…”
Section: Normality Testmentioning
confidence: 99%
“…The normality test is used to test whether the data obtained has a normal distribution or not. The normality test used is the Shapiro-Wilk test [32].…”
Section: Normality Testmentioning
confidence: 99%
“…Prosedur penelitian dimulai dengan mencari sumber pustaka tentang identifikasi jenis kopi menggunakan E-Nose. Proses pengambilan data kopi yaitu dengan meletakan kopi pada chamber yang telah disiapkan, aroma yang akan keluar akan ditangkap menggunakan sensor E-Nose dan diteruskan ke dalam mikrokontroler menjadi sinyal analog yang dikonversi menjadi sinyal digital (Telaumbanua, et al, 2021). Beberapa jenis kopi yang digunakan antara lain kopi robusta natural, robusta semiwash, arabika natural, arabika fullwash, dan robusta natural Lampung.…”
Section: Prosedur Kerjaunclassified
“…Electronic Nose disusun oleh beberapa sensor gas yang memiliki fungsi mendeteksi bau/aroma yang meniru struktur larik syaraf penciuman dalam olfaktori manusia. Keluaran E-Nose dapat berupa pola-pola yang mewakili masingmasing bau/aroma sehingga dapat diterapkan untuk identifikasi, perbandingan, kuantifikasi dan klasifikasi berdasarkan aroma (Telaumbanua, et al, 2021;Baskara, et al, 2016). Berbagai reseptor yang dapat mengidentifikasi aroma bau terdapat di dalamnya.…”
unclassified