“…WHO (World Health Organization) melaporkan bahwa 20% penduduk dunia terserang reumatik dimana 5-10% adalah yang berusia diatas 60 tahun (Novitasari et al, 2016) Semakin tinggi angka harapan hidup pada lansia menyebabkan semakin banyak masalah yang timbul pada lansia yang di akibatkan oleh proses penuaan dan masalah degenerative yang menurunkan daya tahan tubuh. Terdapat dua jenis masalah terbesar pada lansia di urutan pertama yaitu hipertensi pada usia 55-64 tahun sebanyak 45,9% dan usia 65-74 tahun sebanyak 57,6%, untuk artritis menempati posisi kedua yaitu usia 55-64 tahun sebanyak 45% dan yang berusia 65-74 tahun sebanyak 51,9% (Manalu, 2021) Provinsi Sulawesi Tenggara kasus penyakit reumatik terbilang tinggi di banding provinsi lain di sulawesi, hal ini di buktikan dengan data Provinsi Gorontalo 12,5%, Sulawesi Barat 14,3%, dan Sulawesi Tenggara 15,10%. Salah satu kabupaten di Sulawesi Tenggara yang kasus reumatik tertinggi menurut Riskesdas yaitu di Kabupaten Buton Tengah angka ini tertinggi dibanding kabupaten lain, hal ini dibuktikan dengan data Kabupaten Kolaka 10,3%, Muna 11,3%, dan Buton Tengah 13,0% (Dins Kesehatan Daerah Provinsi Sulawesi Tenggara, 2018).…”