Strategi Belajar Kognitif Sebagai Mediator Peran Motivasi Belajar terhadap Prestasi Belajar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji peran motivasi belajar intrinsik terhadap prestasi belajar statistika dengan mediator strategi belajar kognitif. Subjek penelitian 179 mahasiswa kelas statistika Fakultas Psikologi dari tiga universitas di Yogyakarta. Instrumen penelitian yang digunakan untuk mengukur variabel motivasi belajar intrinsik, strategi belajar rehearsal, strategi belajar elaborasi, dan strategi belajar organisasi adalah skala; sedangkan variabel prestasi belajar statistika diperoleh dari dokumentasi tes hasil belajar tengah semester (UTS) dan akhir semester (UAS). Data yang diperoleh, dianalisis dengan Structural Equation Modeling (SEM) menggunakan perangkat lunak Analysis of Moment Stucture (AMOS). Hasil penelitian adalah: 1) Model teoretis yang menyatakan bahwa strategi belajar kognitif memediasi peran motivasi belajar intrinsik terhadap prestasi belajar statistika, cocok atau sesuai dengan data; 2) Variabel motivasi belajar intrinsik, strategi belajar rehearsal, dan strategi belajar organisasi berperan positif terhadap prestasi belajar statistika, sedangkan strategi belajar elaborasi tidak berperan terhadap prestasi belajar statistika; 3) Strategi belajar kognitif, yang meliputi strategi belajar rehearsal, strategi belajar elaborasi, dan strategi belajar organisasi, tidak berfungsi sebagai mediator atas peran motivasi belajar intrinsik terhadap prestasi belajar statistika.

Meningkatkan Strategi Belajar Peserta Didik Melalui Layanan Bimbingan Kelompok Menggunakan Metode Cooperatif Learning

“…Kegiatan belajar yang dilakukan peserta didik baik di lingkungan sekolah maupun di rumah membutuhkan strategi yang sesuai dengan keadaan lingkungan agar tujuan belajar dapat dicapai karena strategi belajar akan mempengaruhi hasil belajar yang dicapai nantinya (Aina Mulyana, 2020). Strategi belajar merupakan suatu cara yang digunakan peserta didik dalam mencapai hasil belajar (Alsa et al, 2021). Tujuan belajar dapat tercapai sebagaimana yang diharapkan yaitu berupa hasil belajar yang baik melalui strategi belajar (Widyantari et al, 2019).…”

“…Setiap peserta didik tentunya menginginkan hasil belajar yang baik namun tidak semua peserta didik mengetahui tentang bagaimana untuk memperoleh hasil belajar yang baik tersebut karena adanya permasalahanpermasalahan yang dialami peserta didik (Alsa et al, 2021). Berkaitan dengan permasalahan peserta didik dalam bidang belajar maka bimbingan dan konseling memiliki andil yang sangat besar dalam membantu setiap peserta didik agar dapat mandiri dan dapat berkembang secara optimal (Zeky et al, 2019).…”

Pendidikan Agama Kristen Dalam Lingkungan Pembelajaran Efektif Di Masa Pandemi Covid-19

“…Kita juga harus mempertimbangkan efek yang mungkin terjadi akibat berbagai pengaturan (Esty Wulandini, Syaiful M, 2016). Menurut Alsa et al, (2021) dalam buku Strategi Belajar Mengajar, tujuan utama dalam mengelola kelas adalah penyediaan fasilitas bagi bermacam-macam KBM naradidik. Fasilitas yang disediakan itu memungkinkan peserta didik belajar dan bekerja, terciptanya suasana sosial yang memberikan kepuasan, suasana disiplin, perkembangan intelektual, emosional, dan sikap serta apersepsi pada peserta didik (Alsa et al, 2021).…”

“…Menurut Alsa et al, (2021) dalam buku Strategi Belajar Mengajar, tujuan utama dalam mengelola kelas adalah penyediaan fasilitas bagi bermacam-macam KBM naradidik. Fasilitas yang disediakan itu memungkinkan peserta didik belajar dan bekerja, terciptanya suasana sosial yang memberikan kepuasan, suasana disiplin, perkembangan intelektual, emosional, dan sikap serta apersepsi pada peserta didik (Alsa et al, 2021). Salah satu contoh dalam mengelola kelas dalam menciptakan strategi pembelajaran yang efektif ialah penataan lingkungan fisik kelas.…”