Spectrum sharing between small cells and satellites: Opportunities and challenges

Khawar, Awais; Ahmad, Ishtiaq; Sulyman, Ahmed Iyanda

doi:10.1109/iccw.2015.7247408

Cited by 18 publications

(24 citation statements)

References 4 publications

Supporting

Mentioning

Contrasting

Unclassified

Order By: Relevance

“…Frekuensi ini adalah frekuensi yang cukup tangguh untuk telekomunikasi. Pada penelitian yang dilakukan oleh Awais Khawar & Ishtiaq Ahmad menyebutkan bahwa penggunaan Indoor BTS untuk IMT membuat pembatasan limit -60 dBW/MHz harus membuat pemisahan jarak minimal 5km dengan FSS untuk mengindari interferensi terhadap FSS [17] . Sementara J-T-G-4-5-6-7 menyebutkan bahwa penggunaan indoor BTS dengan pembatasan limit BTS EIRP sebesar 24dbm bisa menghindarkan gangguan interferensi terhadap FSS, sementara penggunaan BTS Macro Suburban (EIRP 58DBm), Macro Urban (EIRP 61dBm), small cell ( EIRP 29dbm) berpotensi menginterferensi FSS [18].…”

Section: Penelitian Terkait Sharing Fss Dengan Imtunclassified

“… Interferensi dalam pita [17] Pergeseran LNA/LNB atau LNA / LNB overdrive disebabkan LNA/LNB yang dioptimalkan untuk penerimaan tingkat daya yang sangat rendah dari sinyal satelit, sehingga memiliki memiliki sensitivitas yang sangat tinggi. Sinyal IMT-Advanced yang memiliki daya yang lebih tinggi dapat menggeser titik operasi dari LNA / LNB sehingga terjadi penguatan yang tidak linear.…”

Section: Jenis-jenis Interferensiunclassified

“…Penyebab gangguan harus dimatikan untuk menghilangkan gangguan.  Menggunakan BTS IMT tipe Indoor [17][18] [20] Penggunaan BTS indoor (EIRP<24dBm) dapat digunakan untuk sharing antara FSS dan IMT, namun pemisahan jarak dan dinding pelindung tetap harus digunakan.…”

Section: Gambar 3 -Pemisahan Jarak Antara Small Cell Imt Dengan Fss Gunclassified

See 2 more Smart Citations

Studi Kasus Perebutan Frekuensi 3600-4200MHz Antara Fixed Satellite Service Dan International Mobile Telecommunication Dengan Pendekatan Regulatory Impact Analysis

Setiawan¹,

Aksah²

2017

InComTech

View full text Add to dashboard Cite

Jaringan selular generasi baru 5G diklaim akan mempunyai kecepatan akses 20 kali lebih cepat dari jaringan selular 4G pada saat ini. Untuk mengantisipasi kebutuhan frekuensi, maka pada World Radio Communication 2015 (WRC-2015) komunitas International Mobile Telecommunication Advanced (IMT-Advanced) telah meminta kepada International Telecommunication Union (ITU) untuk menambah alokasi frekuensi 3600-4200MHz untuk IMT. frekuensi ini adalah frekuensi Extended-C-Band dan C-Band yang saat ini digunakan oleh Fixed Satellite Services (FSS) sebagai frekuensi Downlink (Space-to-earth). Sementara itu komunitas industri telekomunikasi satelit menentang identifikasi ini karena frekuensi Extended-C-Band dan C-Band ini masih sangat penting bagi industri satelit untuk menopang telekomunikasi satelit terutama pada daerah tropis yang memiliki curah hujan yang tinggi. Pemerintah Indonesia yang diwakili oleh Direktorat Jenderal SDPPI Kementrian Kominfo sebagai regulator telekomunikasi Indonesia memutuskan untuk tidak mengidentifikasi frekuensi ini sebagai frekuensi IMT. Penelitian ini digunakan untuk meneliti keputusan Pemerintah dengan REGULATORY IMPACT ANALYSIS (RIA) atau dikenal sebagai Analisa Dampak Implementasi Undang-Undang.

show abstract

Section: Penelitian Terkait Sharing Fss Dengan Imtunclassified

Section: Jenis-jenis Interferensiunclassified

See 1 more Smart Citation

Studi Kasus Perebutan Frekuensi 3600-4200MHz Antara Fixed Satellite Service Dan International Mobile Telecommunication Dengan Pendekatan Regulatory Impact Analysis

Setiawan¹,

Aksah²

2017

InComTech

View full text Add to dashboard Cite

show abstract

“…The data for this study comes from the official U.S. census databases 6 . Census tracts are presented in the form of cartographic boundary files, given in .kml and .shp format 7 .…”

Section: A Census Tracts Datasetsmentioning

confidence: 99%

“…Specially three areas of SAS-based sharing have been discussed in the literature: (1) architectural implementation and feasibility of the SAS system [2], [3] , (2) regulatory and policy issues around license design, spectrum rights and enforcement classes for the future SAS system [4], [5], and (3) incumbent tier coexistence with small cell operators in the band [6], [7].…”

Section: Introductionmentioning

confidence: 99%

Census Tract License Areas: Disincentive for Sharing the 3.5GHz Band?

Avdic

Macaluso

Marchetti

et al. 2016

2016 IEEE Global Communications Conference (GLOBECOM)

View full text Add to dashboard Cite

Abstract-Flexible licensing model is a necessary enabler of the technical and procedural complexities of Spectrum Access System (SAS)-based sharing framework. The purpose of this study is to explore the effectiveness of 3.5GHz Licensing Framework -based on census tracts as area units, areas whose main characteristic is population. As such, the boundary of census tract does not follow the edge of wireless network coverage. We demonstrate why census tracts are not suitable for small cell networks licensing, by (1) gathering and analysing the official census data, (2) exploring the boundaries of census tracts which are in the shape of nonconvex polygons and (3) giving a measure of effectiveness of the licensing scheme through metrics of area loss and the number of people per census tract with access to spectrum. Results show that census tracts severely impact the effectiveness of the licensing framework since almost entire strategically important cities in the U.S. will not avail from spectrum use in 3.5GHz band.Our paper does not seek to challenge the core notion of geographic licensing concept, but seeks a corrective that addresses the way the license is issued for a certain area of operation. The effects that inappropriate size of the license has on spectrum assignments lead to spectrum being simply wasted in geography, time and frequency or not being assigned in a fair manner. The corrective is necessary since the main goal of promoting innovative sharing in 3.5 GHz band is to put spectrum to more efficient use.Index Terms-Spectrum sharing, geographic spectrum licensing, census tracts, 3.5 GHz band sharing framework, non-convex polygon optimisation, area loss, population per census tract with access to spectrum.

show abstract