2020
DOI: 10.31764/jpmb.v4i1.3373
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Sosialisasi Dan Pengajaran Tentang Penggunaan Bahasa Indonesia Yang Baik Dan Benar Berdasarkan Etika Kesantunan Berbahasa Pada Anak Didik Di Yayasan Tanah Bintang Desa Kerandangan Kecamatan Batu Layar Lombok Barat

Abstract: ABSTRAKPara siswa yang belajar di Yayasan Tanah Bintang merupakan siswa yang ingin belajar ekstra. Siswa-siswa tersebut pagi hari belajar di sekolah formal, sore hari belajar bahasa asing dan kerajinan tangan di yayasan. Untuk pembelajaran bahasa, bahasa Indonesia digunakan sebagai bahasa pengantar sebab guru dan siswa adalah penutur bahasa Indonesia sekaligus pembelajar bahasa asing. Pada saat berinteraksi di kelas, para siswa menggunakan bahasa Indonesia nonformal, jauh dari kata benar. Pelaksanaan pengabdia… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2023
2023
2023
2023

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Hal ini merupakan hal yang cukup membahagiakan guru saat melihat siswa-siswa bisa bermedia sosial dengan menggunakan bahasa yang santun. Niswariyana, A. et al (2020) menyatakan juga bahwa sosialisasi kesantunan berbahasa membuat etika siswa saat berbahasa santun menjadi lebih baik. Baiknya siswa saat menggunakan bahasa yang santun akan membuat lawan bicara menjadi lebih nyaman, sehingga perundungan tidak terjadi.…”
Section: Metode Penelitianunclassified
“…Hal ini merupakan hal yang cukup membahagiakan guru saat melihat siswa-siswa bisa bermedia sosial dengan menggunakan bahasa yang santun. Niswariyana, A. et al (2020) menyatakan juga bahwa sosialisasi kesantunan berbahasa membuat etika siswa saat berbahasa santun menjadi lebih baik. Baiknya siswa saat menggunakan bahasa yang santun akan membuat lawan bicara menjadi lebih nyaman, sehingga perundungan tidak terjadi.…”
Section: Metode Penelitianunclassified