2022
DOI: 10.3889/oamjms.2022.8593
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Relationship of Sleep Quality and Oxidative Stress Level in Smartphone Users; Study in Faculty of Medicine Student, Universitas Baiturrahmah

Abstract: BACKGROUND: Excessive smartphones can affect sleep quality, reducing sleep duration. This lack of sleep will impact various health and increase levels of free radicals in the body, affecting various cell functions. AIM: The aim of the study was to measure the relationship between sleep quality due to smartphone use and serum malondialdehyde (MDA) levels. MATERIALS AND METHODS: This was a quasi-experimental with pre- and post-test group study. Sleep quality was assessed with Pittsburgh Sleep Quality Index (… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 31 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Kualitas tidur yang buruk telah dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan, termasuk masalah kulit seperti akne vulgaris. [3][4][5] Selain kualitas tidur, status gizi juga merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kesehatan kulit dan kejadian akne vulgaris. Pola makan yang buruk atau asupan nutrisi yang tidak seimbang dapat berkontribusi pada peradangan dan produksi minyak berlebih, yang merupakan faktor risiko untuk akne.…”
Section: Pendahuluanunclassified
See 1 more Smart Citation
“…Kualitas tidur yang buruk telah dikaitkan dengan berbagai masalah kesehatan, termasuk masalah kulit seperti akne vulgaris. [3][4][5] Selain kualitas tidur, status gizi juga merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kesehatan kulit dan kejadian akne vulgaris. Pola makan yang buruk atau asupan nutrisi yang tidak seimbang dapat berkontribusi pada peradangan dan produksi minyak berlebih, yang merupakan faktor risiko untuk akne.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Hal ini juga dapat memberikan wawasan bagi mahasiswa tentang pentingnya menjaga kualitas tidur dan status gizi yang baik untuk kesehatan kulit maupun kesehatan fisik secara keseluruhan. Variable yang dinilai meliputi kualitas tidur yang diukur menggunakan Pittsburgh Sleep Quality Index (PSQI), 1,3 data antropometri meliputi berat badan diukur menggunakan timbangan digital dengan ketelitian 0,1 kg, tinggi badan menggunakan microtoice dengan ketelitian 0,1 cm dan pengukuran dilakukan 3 kali pengulangan. Status gizi diklasifikasikan berdasarkan Sangat Kurus <17,0, Kurus 17.0-18.5, Normal 18,5-25,0, Gemuk 25,0-27,0 dan Sangat Gemuk >27,0.…”
Section: Pendahuluanunclassified