2019
DOI: 10.26418/positron.v9i1.31696
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Prototipe Alat Ukur Curah Hujan Berbasis Sensor Reed Switch dengan Antarmuka Website

Abstract: Pengukuran curah hujan diperlukan untuk berbagai hal di negara tropis seperti Indonesia. Alat ukur curah hujan yang ada saat ini yang bekerja secara real time, dapat mengirim data ke komputer masih relatif mahal dan tidak portabel. Pada penelitian ini, telah dibuat prototipe alat ukur curah hujan berbasis sensor reed switch dengan penakar curah hujan tipe tipping bucket menggunakan mikrokontroler arduino yang mudah diperoleh dengan biaya murah dan bersifat portabel. Sinyal sensor reed switch dihubungkan ke ard… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2020
2020
2022
2022

Publication Types

Select...
4

Relationship

0
4

Authors

Journals

citations
Cited by 4 publications
(4 citation statements)
references
References 3 publications
(3 reference statements)
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Ketika tercipta medan magnet antara kedua buah lempengan, lempengan tersebut tarik-menarik sehingga arus listrik dapat mengalir. Setelah medan magnet menjauhi reed switch, kontak reed switch akan kembali ke posisi semula [6].…”
Section: 7unclassified
“…Ketika tercipta medan magnet antara kedua buah lempengan, lempengan tersebut tarik-menarik sehingga arus listrik dapat mengalir. Setelah medan magnet menjauhi reed switch, kontak reed switch akan kembali ke posisi semula [6].…”
Section: 7unclassified
“…Ada banyak sekali jenis sensor curah hujan yaitu penakar hujan tipe ombrometer observatorium, tipe bendix, tipe tipping bucket, tipe weighting bucket, tipe optical, dan lain sebagainya. Salah satunya penakar curah hujan paling sering diteliti yakni penakar tipping bucket [8][9][10][11]. Sensor ini bekerja dengan cara mengukur jumlah air hujan yang jatuh dengan sistem jungkat jungkit.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Ada beberapa jenis timbangan, seperti timbangan analog (manual) dan timbangan digital. Timbangan digital memiliki beberapa keunggulan, seperti hasil pengukuran yang lebih akurat dan desain yang lebih mudah dibaca [2,4,5]. Penelitian sebelumnya telah merancang alat timbangan beras digital dengan masukan berat dan harga berbasis mikrokontroler.…”
Section: Pendahuluanunclassified