2019
DOI: 10.31938/jsn.v9i1.186
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Potensi Senyawaan Nitrogen Dan Fosfat Pada Pencemaran Sungai Ciliwung Hulu Kota Bogor

Abstract: Potential Of Phosphate and Nitrogen Compounds in Pollution of The Upper Ciliwung River in Bogor River is a habitat for various types of aquatic organisms that can provide an overview of the state of the river, such as the quality and quantity of ecological relationships that occur within it. Ciliwung is one of the rivers that flow to Jakarta via Puncak, Bogor Regency, Bogor City, Depok City and empties into the Bay of Jakarta. In 2015, the quality status of the upstream Ciliwung river had moderate polluted sta… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 2 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Menurut Nursaini & Harahap (2022), sungai adalah ekosistem perairan yang rawan akan pencemaran. Sungai Ciliwung adalah sungai yang mengalir melalui wilayah Propinsi DKI Jakarta yang mempunyai panjang sekitar 117 km dari hulu hingga ke muara sungai (Suswanti et al, 2019). Menurut Yudo & Said (2018), Sungai Ciliwung melewati banyak pemukiman, bahkan perkampungan padat dan kumuh.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Menurut Nursaini & Harahap (2022), sungai adalah ekosistem perairan yang rawan akan pencemaran. Sungai Ciliwung adalah sungai yang mengalir melalui wilayah Propinsi DKI Jakarta yang mempunyai panjang sekitar 117 km dari hulu hingga ke muara sungai (Suswanti et al, 2019). Menurut Yudo & Said (2018), Sungai Ciliwung melewati banyak pemukiman, bahkan perkampungan padat dan kumuh.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…nitrogen yang tidak terkendali. Seiring dengan meningkatnya pembangunan di tanah air, tingkat pencemaran nitrogen ke perairan pun menjadi semakin meningkat (Suswanti et al, 2019). Data WWF tahun 2018 menunjukkan bahwa dari 550 sungai yang ada di Indonesia, sebanyak 82 persen berada dalam kondisi rusak.…”
unclassified