2018
DOI: 10.33172/jpbh.v5i2.359
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Perubahan Paradigma Pertahanan Indonesia Dari Pertahanan Teritorial Menjadi Pertahanan Maritim: Sebuah Usulan

Abstract: <p>Membangun sebuah sistem pertahanan nasional yang kuat, paling tidak membutuhkan pertimbangan pada empat hal berikut: faktor geografis negara yang bersangkutan, sumber daya nasional sebuah negara, analisis terhadap kemungkinan ancaman yang akan muncul, dan perkembangan teknologi informasi. Selama ini, orientasi sektor pertahanan Indonesia lebih condong berperspektif ke darat, sekalipun wilayah laut kita jauh lebih luas. Dengan menggunakan paradigma darat, maka doktrin yang digunakan untuk pertahanan ad… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1
1

Citation Types

0
4
0
9

Year Published

2021
2021
2023
2023

Publication Types

Select...
7

Relationship

0
7

Authors

Journals

citations
Cited by 11 publications
(18 citation statements)
references
References 0 publications
0
4
0
9
Order By: Relevance
“…Sistem pertahanan semesta (Sishanta) merupakan konsep yang berakar dari strategi perang semesta (total war) di daerah kekuasaan sendiri. Sistem ini memerlukan adanya peranan penting rakyat untuk mendukung tugas tentara profesional dalam upaya pertahanan negara (Indrawan, 2015). Seperti yang oleh Marwick, perang semesta (total war) yang kemudian melahirkan konsep Sishanta memerlukan partisipasi yang luas dari seluruh elemen masyarakat, bahkan oleh lapisan masyarakat terkecil dalam sebuah negara (Marwick, 1988).…”
Section: Urgensi Penyatuan Konsep Pertahanan Dan Keamanan Serta Pembe...unclassified
“…Sistem pertahanan semesta (Sishanta) merupakan konsep yang berakar dari strategi perang semesta (total war) di daerah kekuasaan sendiri. Sistem ini memerlukan adanya peranan penting rakyat untuk mendukung tugas tentara profesional dalam upaya pertahanan negara (Indrawan, 2015). Seperti yang oleh Marwick, perang semesta (total war) yang kemudian melahirkan konsep Sishanta memerlukan partisipasi yang luas dari seluruh elemen masyarakat, bahkan oleh lapisan masyarakat terkecil dalam sebuah negara (Marwick, 1988).…”
Section: Urgensi Penyatuan Konsep Pertahanan Dan Keamanan Serta Pembe...unclassified
“…Sistem pertahanan negara Indonesia diatur dalam UU No. 3 Tahun 2002 tentang pertahanan negara yang menganut prinsip perang total atau sishanrata dengan mengajak peran aktif seluruh elemen masyarakat beserta sumber daya nasional yang dimiliki (Indrawan, 2015b). Strategi pertahanan negara merupakan kepentingan nasional dianggap sangat krusial bagi suatu negara karena menyangkut eksistensi suatu bangsa sebagai pondasi dalam konteks pertahanan di Indonesia serta sebagai landasan dalam mencapai tujuan nasional (Muradi, 2012).…”
Section: Indonesiaunclassified
“…Tahun 2004 tentang oleh Kemajuan bangsa tergantung kepada sumber daya manusia yang mumpuni, salah satunya anggota TNI sebagai alat Negara untuk mempertahankan NKRI. Semakin maju suatu negara memerlukan sumber daya manusia yang berkualitas (Anonim, 2004;Arif & Kurniawan, 2018;Indrawan, 2018). Di era globalisasi sekarang ini, anggota TNI dituntut agar memiliki kualitas intelektual dan memiliki fisik yang mumpuni untuk bersaing dengan bangsa asing.…”
Section: Pendahuluanunclassified