2021
DOI: 10.15578/ma.16.1.2021.7-12
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

PERFORMA PERTUMBUHAN BENIH IKAN SEMAH (Tor douronensis) GENERASI PERTAMA DENGAN PADAT TEBAR BERBEDA DI KARAMBA JARING APUNG

Abstract: Ikan semah (Tor douronensis) termasuk salah satu spesies dari genus Tor yang memiliki nilai ekonomis tinggi. Untuk meningkatkan produktivitas, informasi pertumbuhan benih yang dipelihara pada sistem budidaya karamba jaring apung (KJA) perlu dilakukan karena ikan semah umumnya dibudidayakan pada kolam dengan air yang jernih. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi laju pertumbuhan benih ikan semah generasi pertama dengan perlakuan padat tebar yang berbeda pada sistem pemeliharaan KJA. Percobaan dil… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2022
2022
2022
2022

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 6 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Ikan Semah dapat dimanfaatkan sebagai ikan untuk olahraga memancing, ikan budaya, dan konservasi (Wibowo, 2017;Radona et al, 2015;Farma, 2022), dan potensial dikembangkan budidayanya (Yanto et al, 2014;Utami et al, 2018;Arifin et al, 2019;Subagja et al, 2021;Irawan et al, 2020). Keberadaannya di alam baik jumlah dan distribusinya, ikan ini telah jauh menurun akibat perubahan kondisi lingkungan di habitat aslinya dan penangkapan yang berlebihan (Suwelo, 2005;KKP, 2012;Ismail et al, 2011).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Ikan Semah dapat dimanfaatkan sebagai ikan untuk olahraga memancing, ikan budaya, dan konservasi (Wibowo, 2017;Radona et al, 2015;Farma, 2022), dan potensial dikembangkan budidayanya (Yanto et al, 2014;Utami et al, 2018;Arifin et al, 2019;Subagja et al, 2021;Irawan et al, 2020). Keberadaannya di alam baik jumlah dan distribusinya, ikan ini telah jauh menurun akibat perubahan kondisi lingkungan di habitat aslinya dan penangkapan yang berlebihan (Suwelo, 2005;KKP, 2012;Ismail et al, 2011).…”
Section: Pendahuluanunclassified