2016
DOI: 10.26905/jpp.v1i1.376
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Perencanaan Dan Pengembangan Desa Wisata Berbasis Masyarakat Dengan Model Partisipatory Rural Appraisal (Studi Perencanaan Desa Wisata Gunungsari, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu)

Abstract: Soetomo (2007), tourism development efforts which is local society oriented is still low and there are a lot of development failure because the policy holder still think partially. They only think about institution and sectorasl ego; society considered do not have the financial ability and quality skill to manage or participated directly in tourism nature and culture based activities.The aim of this research is 1) arrange the tourism rural activity area based on society sustainability tourism development. 2) M… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
5

Relationship

0
5

Authors

Journals

citations
Cited by 6 publications
(4 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Perencanaan pengembangan masyarakat adalah bagian esensial yang akan menentukan sejauh mana ruang partisipasi akan terbuka bagi komunitas yang menjadi sasaran (Singgih et al 2016, Kurniawati et al 2018, Kurniawan et al 2021. Perencanaan PHP2D sejak awal dilakukan secara top down oleh kelompok mahasiswa penyelenggara, sehubungan dengan diperlukannya pembuatan proposal sebagai syarat diperbolehkannya program PHP2D dilaksanakan.…”
Section: Perencanaan Pengembangan Masyarakatunclassified
“…Perencanaan pengembangan masyarakat adalah bagian esensial yang akan menentukan sejauh mana ruang partisipasi akan terbuka bagi komunitas yang menjadi sasaran (Singgih et al 2016, Kurniawati et al 2018, Kurniawan et al 2021. Perencanaan PHP2D sejak awal dilakukan secara top down oleh kelompok mahasiswa penyelenggara, sehubungan dengan diperlukannya pembuatan proposal sebagai syarat diperbolehkannya program PHP2D dilaksanakan.…”
Section: Perencanaan Pengembangan Masyarakatunclassified
“…Beberapa hal yang masih menjadi kendala dalam pengembangan agrowisata di Kota Batu adalah tata kelola organisasi. Singgih & Nirwana (2016) menjelaskan bahwa kapasitas kelembagaan belum optimum sebagai katalis keberdayaan dan pengembangan potensi wisata desa. Penelitian lainnya yang mendasari kajian ini ialah kesimpulan Kirana et al (2017), bahwa kebijakan pemerintah setempat melalui program Dinas Pariwisata dan Kebudayaan belum optimum.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Gunung Banyak atau yang lebih dikenal sebagai Wisata Paralayang adalah salah satu dari DTW ekowisata yang merupakan aset dari Kota Batu. Selain itu terdapat banyak Desa Wisata di Kota Batu yang sudah mengadopsi model pengembangan desa ekowisata, diantaranya adalah Desa Wisata Gunungsari (Esa et al, 2017;Singgih & Nirwana, 2016 (Boedirachminarni & Suliswanto, 2017). Kawasan konservasi mangrove pada Pantai Selatan Kabupaten Malang merupakan salah satu implementasi kegiatan ekowisata yang berjalan di Kabupaten Malang (Harahab et al, 2020;Harahab & Setiawan, 2017).…”
Section: Hasil Dan Pembahasan Gambaran Umum Kepariwisataan Jawa Timurunclassified