2014
DOI: 10.21009/jkkp.011.07
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Perbedaan Pola Pengasuhan Anak Berdasarkan Tingkat Pendapatan Keluarga

Abstract: Abstrak Penelitian bertujuan untuk mengetahui perbedaan pola pengasuhan anak berdasarkan tingkat pendapatan keluarga. Penelitian ini dilihat dari sosial ekonomi yang dipilih berdasarkan tingkat pendapatan orang tua dan pola asuh dibatasi pada perkembangan anak usia 2-5 tahun. Penelitian dilaksanakan di Kelurahan Karawaci Baru, Kecamatan Karawaci Kota Tangerang. Penelitian terhitung sejak bulan Oktober sampai dengan bulan Juni 2014. Metode Penelitian yang digunakan adalah metode survei. Populasi dalam pen… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1
1
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2021
2021
2023
2023

Publication Types

Select...
3

Relationship

0
3

Authors

Journals

citations
Cited by 3 publications
(3 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Orang tua dengan penghasilan tinggi memiliki kemampuan untuk menunjang tercapainya lingkungan pengasuhan yang baik untuk anak-anaknya baik segi konsumsi dan pola makan untuk memperoleh gizi yang baik, tempat tinggal yang nyaman dan aman untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Orang tua dengan penghasilan yang rendah memiliki keterbatasan untuk menunjang kehidupan keluarga anak-anaknya sedangkan orang tua dengan pendapatan menengah mampu mencukupi kebutuhan lingkungan pengasuhan anak-anaknya dan termasuk ke kategori keluarga yang cukup (Kamaliah et al, 2014). Berdasarkan tabel 4, dari 247 responden yang mengalami tingkat kejadian depresi diantaranya yaitu yang tidak depresi sebanyak 22 responden dengan persentase 9,3%, yang mengalami tingkat kejadian depresi ringan sebanyak 34 responden dengan persentase 13,8%, kemudian yang mengalami tingkat kejadian depresi sedang sebanyak 43 responden dengan responden 18,6%, dan yang mengalami tingkat kejadian depresi berat sebanyak 41 responden dengan persentase 16,6% dan yang mengalami depresi sangat berat sebanyak 107 responden dengan persentase 43,3%.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Orang tua dengan penghasilan tinggi memiliki kemampuan untuk menunjang tercapainya lingkungan pengasuhan yang baik untuk anak-anaknya baik segi konsumsi dan pola makan untuk memperoleh gizi yang baik, tempat tinggal yang nyaman dan aman untuk pertumbuhan dan perkembangan anak. Orang tua dengan penghasilan yang rendah memiliki keterbatasan untuk menunjang kehidupan keluarga anak-anaknya sedangkan orang tua dengan pendapatan menengah mampu mencukupi kebutuhan lingkungan pengasuhan anak-anaknya dan termasuk ke kategori keluarga yang cukup (Kamaliah et al, 2014). Berdasarkan tabel 4, dari 247 responden yang mengalami tingkat kejadian depresi diantaranya yaitu yang tidak depresi sebanyak 22 responden dengan persentase 9,3%, yang mengalami tingkat kejadian depresi ringan sebanyak 34 responden dengan persentase 13,8%, kemudian yang mengalami tingkat kejadian depresi sedang sebanyak 43 responden dengan responden 18,6%, dan yang mengalami tingkat kejadian depresi berat sebanyak 41 responden dengan persentase 16,6% dan yang mengalami depresi sangat berat sebanyak 107 responden dengan persentase 43,3%.…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Lebih jauh, factor social dan ekonomi berperan besar dalam membentuk pola asuh, kualitas hubungan orang tua dan anak, kehangatan keluarga, konsistensi dalam memberikan perhatian, dan pemahaman terhadap kebutuhan individual anak juga memiliki peranan yang tak kalah penting dalam membentuk perkembangan anak secara keseluruhan. Hal serupa juga dinyatakan oleh (Kamaliah et al, 2014) bahwa Keluarga yang berpendapatan tinggi memiliki kemampuan yang menunjang untuk tercapainya lingkungan pengasuhan yang baik untuk anak-anaknya, seperti konsumsi dan pola makan anak untuk memperoleh gizi yang baik, tempat tinggal yang nyaman dan aman untuk proses pertumbuhan dan perkembangan anak, ketersediannya alat-alat permainan untuk anak, dan lain sebagainya. Sedangkan keluarga yang berpendapatan rendah memiliki keterbatasan untuk menunjang kehidupan keluarga dan anakanaknya.…”
Section: Gambar 1 Dokumentasi Proses Wawancaraunclassified
“…tentang Perbedaan Pola Pengasuhan Anak Berdasarkan Tingkat Pendapatan Keluarga yang menyatakan bahwa tidak terdapat perbedaan pola pengasuhan anak berdasarkan tingkat pendapatan keluarga. 18 Status keluarga tidak berhubungan dengan praktik pengasuhan anak selama pandemi dengan p-value = 0,834. Hasil penelitian diketahui bahwa dari 22 responden penerima JKN, terdapat 11 responden (50,0%) yang memiliki praktik pengasuhan anak kurang baik.…”
Section: B Hubungan Karakteristik Responden Terhadap Praktik Pengasuh...unclassified