2018
DOI: 10.58327/jstfi.v1i1.12
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

PERBANDINGAN KADAR KATEKIN DARI BEBERAPA JENIS KUALITAS TEH HITAM (Camellia sinensis L.[O] Kuntze) DI PUSAT PENELITIAN TEH DAN KINA (PPTK) GAMBUNG

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
2

Year Published

2022
2022
2023
2023

Publication Types

Select...
2

Relationship

0
2

Authors

Journals

citations
Cited by 2 publications
(2 citation statements)
references
References 0 publications
0
0
0
2
Order By: Relevance
“…Teh yang paling banyak diproduksi yaitu teh hitam sebesar 78%, diikuti teh hijau 20% kemudian sisanya adalah teh oolong dan teh putih yaitu 2%. 13 Dari penelitian ini didapatkan cara pengelolaan teh pada semua responden yaitu dengan teh celup sebanyak 39 responden dengan persentase sebesar 100%. Hal ini dikarenakan bentuk sediaan teh celup lebih praktis dalam penyimpanan sehingga lebih banyak digemari masyarakat.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Teh yang paling banyak diproduksi yaitu teh hitam sebesar 78%, diikuti teh hijau 20% kemudian sisanya adalah teh oolong dan teh putih yaitu 2%. 13 Dari penelitian ini didapatkan cara pengelolaan teh pada semua responden yaitu dengan teh celup sebanyak 39 responden dengan persentase sebesar 100%. Hal ini dikarenakan bentuk sediaan teh celup lebih praktis dalam penyimpanan sehingga lebih banyak digemari masyarakat.…”
Section: Pembahasanunclassified
“…Menurut Vásquez et al (2019), 100 g massa kering kulit buah kakao mengandung teobromin 0,34 g, fenol 4,6-6,9 g, dan tanin 5,2 g. Kulit buah kakao mengandung senyawa polifenol yang termasuk golongan flavonoid, yaitu katekin dan epikatekin (Fraga, 2005). Katekin merupakan golongan senyawa flavonoid aktivitas antioksidannya tinggi (Hasanah et al, 2012).i Antioksidani merupakani senyawai yangi dapati menghambati dani mencegahi reaksii oksidasii radikali bebasi dani molekuli reaktif.…”
unclassified