Peran Ekowisata Dalam Pengembangan Pariwisata Berbasis Masyarakat (Studi Kasus : Hutan Mangrove Kuala Langsa)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan karakter produk dan pasar ekowisata yang berbasis masyarakat di kawasan hutan mangrove Kuala Langsa yang dapa digunakan untuk community based ecotourism dan mengkaji sejauh mana ekowisata berpengaruh dalam menggerakan peran serta masyarakat dan memberikan manfaat bagi masyarakat setempat di Kuala Langsa. Data yang digunakan adalah data primer yang diperoleh dari kuisioner yang diberikan kepada 100 orang responden. Data kemudian dianalisis dengan menggunakan analisis statistik deskriptif pada program komputer akan dapat ditampilkan deskripsi statistik berupa nilai rata-rata (mean), simpangan baku (standard devviation) dan frekuensi jawaban untuk setiap variabel. Dari hasil penelitian menunjukan bahwa dari parameter aksesibilitas dan fasilitas yang memberikan dampak positif promosi tentang ekowisata hutan mangrove melalui media sosial dengan mean 3,88 dengan standar deviasinya 0,53711, sedangkan dampak yang tidak berpengaruh yaitu terdapat festival budaya setempat yang sangat menarik dengan mean 1,19 dengan standar deviasinya 0,39428. Dari sini terlihat bahwa karakter dan kondisi produk serta pasar ekowisata yang berbasis masyarakat masih kurang memunculkan karakternya.

Analisis Strategi Pengembangan Ekowisata Serta Dampaknya Terhadap Masyarakat Setempat (Studi Kasus: Umbul Brondong, Desa Ngrundul, Kecamatan Kebonarum, Kabupaten Klaten)

“…Akses transportasi ke Umbul Brondong mayoritas dapat menggunakan kereta mini yang biasanya digunakan oleh sekolah-sekolah TK atau PAUD serta sekolah dasar, karena dari Umbul Brondong sendiri telah bekerja sama dengan pihak sekolah. Aksesibilitas menjadi salah satu faktor yang penting dalam kegiatan pariwisata, dimana menunjang kelancaran perpindahan dari satu tempat ke tempat lain (Andiny dan Safuridar, 2019). Aksesibilitas pada Umbul Brondong akan lebih mudah jika semua akses jalan sudah beraspal dan perlu dilengkapi petunjuk arah menuju Umbul Brondong.…”

Parameter Penentu Aksesibilitas Pengunjung Wisata Pantai Koka Di Desa Wolowiro Kecamatan Paga Kabupaten Sikka Provinsi NTT

“…Dengan adanya perencanaan sistem informasi transportasi antarmoda maka dibutuhkan pemetaan lokasi pariwisata dan infrasruktur transportasi yang ada untuk memenuhi kebutuhan transportasi yang selamat dan efisien serta kerjasama semua pihak yang berkaitan langsung dengan kegiatan transportasi dan kepariwisataan (Ma'ruf et al, 2018). Peran ekowisata dalam pengembangan pariwisata berbasis masyarakat ini dapat dilihat bahwa sudah didominasi oleh parameter atraksi, aksesibilitas dan fasilitas yang memberikan dampak positif terhadap masyarakat (Andiny & Safuridar, 2019).…”

Analysis of Changes in Mangrove Land Cover in West Langsa District, Langsa

“…The existence of mangrove forests in Langsa City has had a major impact on the economic growth and development of the people in Langsa (Setiawan & Zaitunah, 2016). Mangrove forests protected by local regulations or Qanuns in Langsa serve as ecotourism for the local community (Andiny & Safuridar, 2019). Many of the mangrove forests in Langsa have changed their function into gardens, converted into ponds and residences as well as illegal logging to make charcoal.…”