2019
DOI: 10.35473/jpmmi.v2i3.32
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Peningkatan Pengetahuan Tentang Hipertensi Pada Remaja

Abstract: Abstrak Remaja yang mengalami hipertensi dapat terus berlanjut pada usia dewasa dan memiliki risiko morbiditas dan mortalitas yang tinggi. Salah satu faktor yang diduga sangat berperan terhadap kejadian hipertensi adalah gaya hidup yang tidak sehat, yaitu kurangnya aktifitas fisik, perilaku merokok, minum-minuman beralkohol, dan pola makan buruk yang dapat memicu obesitas.   Sampai saat ini banyak masyarakat yang beranggapan bahwa hipertensi merupakan penyakit yang menyerang kelompok usia dewasa atau lan… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
1

Citation Types

0
0
0
1

Year Published

2024
2024
2024
2024

Publication Types

Select...
1

Relationship

0
1

Authors

Journals

citations
Cited by 1 publication
(1 citation statement)
references
References 0 publications
0
0
0
1
Order By: Relevance
“…Sementara pada posyandu mitra menurut hasil rekap screening kesehatan menunjukkan bahwa terdapat masalah kesehatan yang terjadi pada remaja mitra sebelum adanya program PKM yaitu sebesar 40% remaja putri mengalami anemia, 70% remaja laki-laki memiliki kebiasaan merokok, dan sebesar 40% remaja mengalami hipertensi baik remaja putri maupun laki laki. Penyakit tidak menular tidak hanya diderita oleh masyarakat pada kalangan lanjut usia saja, tetapi juga sudah menyerang pada usia remaja atau dewasa (Siswanto & Afandi, 2019). Hal ini dikarenakan perilaku atau pola hidup masyarakat yang tidak sehat seperti kebiasaan mengkonsumsi makanan junk food, merokok, dan mengkonsumsi alkohol merupakan faktor paling berpengaruh terhadap keberadaan penyakit menular di masyarakat (Ali et al, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified
“…Sementara pada posyandu mitra menurut hasil rekap screening kesehatan menunjukkan bahwa terdapat masalah kesehatan yang terjadi pada remaja mitra sebelum adanya program PKM yaitu sebesar 40% remaja putri mengalami anemia, 70% remaja laki-laki memiliki kebiasaan merokok, dan sebesar 40% remaja mengalami hipertensi baik remaja putri maupun laki laki. Penyakit tidak menular tidak hanya diderita oleh masyarakat pada kalangan lanjut usia saja, tetapi juga sudah menyerang pada usia remaja atau dewasa (Siswanto & Afandi, 2019). Hal ini dikarenakan perilaku atau pola hidup masyarakat yang tidak sehat seperti kebiasaan mengkonsumsi makanan junk food, merokok, dan mengkonsumsi alkohol merupakan faktor paling berpengaruh terhadap keberadaan penyakit menular di masyarakat (Ali et al, 2021).…”
Section: Pendahuluanunclassified