2020
DOI: 10.24912/jitiuntar.v8i1.6341
|View full text |Cite
|
Sign up to set email alerts
|

Pengendalian Kualitas Produk Cacat Batang Alumunium Ec Grade Menggunakan Pendekatan Failure Mode and Effect Analysis

Abstract: Dalam dunia industri kualitas produk adalah salah satu faktor yang paling penting untuk suatu produk. PT Tembaga Mulia Semanan, Tbk adalah perusahaan Manufacture yang bergerak dalam pembuatan batang alumunium. Terdapat kendala pada saat proses produksi berlangsung yaitu, seperti produk yang cacat yang diakibatkan oleh beberapa faktor yang dapat terjadi. Untuk meminimalisir produk batang Alumunium Ec Grade yang cacat maka peneliti melakukan analisa dengan menggunakan tools pengendalian kualitas. Dengan mengguna… Show more

Help me understand this report

Search citation statements

Order By: Relevance

Paper Sections

Select...
2
1
1
1

Citation Types

0
0
0
4

Year Published

2021
2021
2024
2024

Publication Types

Select...
6

Relationship

0
6

Authors

Journals

citations
Cited by 7 publications
(7 citation statements)
references
References 3 publications
0
0
0
4
Order By: Relevance
“…Tujuan dilakukannya metode FMEA adalah untuk mencapai syarat dari dinyatakan suatu sistem yang aman, desain, dan proses penanganan masalah dengan memberikan informasi dasar mengenai syarat tersebut. Menurut Chrysler (1995) dalam jurnal (Wirawati & Juniarti, 2020), FMEA merupakan prosedur terstruktur untuk menentukan akar penyebab masalah kualitas dengan mengenali dan mengevaluasi potensi kegagalan produk dan dampaknya.…”
Section: Metode Failure Mode and Effect Analysis (Fmea)unclassified
“…Tujuan dilakukannya metode FMEA adalah untuk mencapai syarat dari dinyatakan suatu sistem yang aman, desain, dan proses penanganan masalah dengan memberikan informasi dasar mengenai syarat tersebut. Menurut Chrysler (1995) dalam jurnal (Wirawati & Juniarti, 2020), FMEA merupakan prosedur terstruktur untuk menentukan akar penyebab masalah kualitas dengan mengenali dan mengevaluasi potensi kegagalan produk dan dampaknya.…”
Section: Metode Failure Mode and Effect Analysis (Fmea)unclassified
“…FMEA adalah alat analisis yang dapat digunakan untuk mengidentifikasi dan menilai risiko kegagalan produk atau proses. FMEA dapat memfasilitasi ataupun mempermudah penyusunan tindakan korektif yang diperlukan Meidiarti (2020). Menurut Suseno (2022) FMEA dapat digunakan untuk menentukan konsekuensi dari setiap kegagalan dalam suatu fase, kemudian memprioritaskan upaya pencegahan dan perbaikan untuk memastikan bahwa produk yang dihasilkan pada produksi berikutnya berjalan sesuai dengan harapan, keinginan pelanggan.…”
Section: Tahap Improveunclassified
“…FMEA adalah metode yang digunakan untuk mengidentifikasi dan mencegah masalah yang terjadi pada produk dan proses [13]. Tujuan dari penerapan FMEA adalah mencegah masalah terjadi pada proses dan produk [14].Usulan perbaikan akan diberikan kepada 3 penyebab kegagalan dengan RPN tertinggi. Berdasarkan Tabel diperoleh nilai RPN tertinggi sebesar 393 dengan penyebab kegagalan yaitu material serta ukuran ayakan mesin vibrating screen yang tidak sesuai, lalu diikuti oleh penyebab kegagalan terdapat kerusakan pada gear drive hydraulic transmission pada vacuum dryer dan Tidak adanya prosedur untuk mengoperasikan mesin vibrating screen dengan nilai RPN masing-masing sebesar 343 dan 240.…”
Section: Fmeaunclassified